Tinggalkan PSS Sleman, Hokky Caraka Bakal Bergabung ke Persita Tangerang
Sabtu, 2 Agustus 2025 | 17:33
PSS Sleman harus merelakan kepergian salah satu penyerang andalannya, Hokky Caraka, yang resmi bakal bergabung dengan Persita Tangerang.
TANGERANGNEWS.com-Dalam Peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-74, warga Kecamatan Pondok Aren Kota Tangerang Selatan (Tangsel) bergotong royong mengibarkan bendera terpanjang dan terbanyak se-Provinsi Banten.
Secara bersama-sama, mereka mengibarkan bendera berukuran normal sebanyak 1.074 buah dan bendera sepanjang 2.019 meter.
Pengibaran bendera yang menjadi sejarah bagi Kota Tangsel ini dipelopori oleh seorang warga yang mendedikasikan hidupnya untuk untuk melestarikan situ yang terletak di Jalan Pengairan, Perigi Lama, Pondok Aren, Tangsel, Suhada.
BACA JUGA:
Saat ditemui, Suhada yang akrab disapa Bang kimpo menjelaskan makna dan keunikan di balik bendera yang telah berkibar menegelilingi Situ Parigi itu.
"Pertama, saya sengaja membut pengibaran kolosal ini. Ini sebagai bukti bahwa semangat 'Merah Putih' (Nasionalisme) dapat mempersatukan masyarakat Indonesia," jelas Kimpoh usai pengibaran bendera, Minggu (18/8/2019).
Ia mengatakan, jumlah dan ukuran bendera pun memiliki arti. "Kenapa 1.074, karena 74 itu adalah usia Kemerdekaan bangsa kita. Sedangkan panjang bendera sepanjang 2.019 itu menunjukkan tahun ini," jelasnya.
Tak hanya itu, menurutnya yang menjadi keunikan terdapat pada pembuatan bendera tersebut. "Bendera yang panjangnya 2.019 meter itu dijahit cuma oleh satu orang aja. Udah gitu, cuma seminggu lagi waktunya. Malah kemarin sore juga belum selesai semua" katanya.
Namun, ia bersyukur saat acara dimulai, bendera siap digunakan. "Alhamdulillah, acara lancar. Bahkan antusiasnya sangt tinggi. Ribuan orang memadati Situ Parigi," pungkasnya.(RAZ/RGI)
PSS Sleman harus merelakan kepergian salah satu penyerang andalannya, Hokky Caraka, yang resmi bakal bergabung dengan Persita Tangerang.
Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menangis saat mendengarkan curhatan seorang guru Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 34 di Kabupaten Lebak, Banten, Jumat 1 Agustus 2025.
Pemerintah kembali menggencarkan program rumah subsidi untuk membantu masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) memiliki hunian yang layak dengan harga terjangkau.