Kasus LGBT Makin Merebak, Pakar Ungkap Penyebabnya
Sabtu, 5 Juli 2025 | 14:19
Fenomena LGBT kembali menjadi sorotan publik setelah sejumlah pasangan sesama jenis viral di media sosial.
TANGERANGNEWS.com-Sesosok mayat pria mengapung di Sungai Cisadane, tepatnya di bawah jembatan dekat The Breeze BSD, Jalan Boulevard BSD Timur, Sampora, Cisauk, Kabupaten Tangerang, Rabu (11/9/2019). Ketika ditemukan, kondisi mayat sudah mulai membusuk.
Informasi pertama kali diketahui dari sebuah video berdurasi 17 detik yang beredar di aplikasi Whatsapp.
Dalam video, terlihat beberapa warga dan jajaran kepolisian sedang mengevakuasi mayat pria itu.
"Ya itu posisi jenazah sudah dimasuki ke kantung jenazah dengan kepolisian dan forensik," ucap pria yang tak diketahui namanya dalam video tersebut.
Mayat yang diketahui bernama Agus Tomi, 53, itu ditemukan mengambang dengan mengenakan kaos berwarna biru serta celana berwarna hitam. Kondisi jenazah sudah dalam keadaan kaku dan terlihat cairan menyerupai darah keluar dari sekitar kepalanya.
Dari kartu identitas yang ditemukan saat evakuasi, diketahui korban merupakan seorang buruh lepas asal Kampung Sampora RT2/4, Sampora, Cisauk, Kabupaten Tangerang.
Surya, 40, seorang pekerja proyek di sekitar lokasi mengatakan, mayat itu ditemui sekitar pukul 11.00 WIB. "Mayatnya sudah bau. Tadi siang polisi pada datang," kata Surya di sekitar lokasi.
Ia menerangkan, pertama kali ditemukan mengambang di pinggiran sungai. "Posisinya tadi agak di pinggir, di air yang dangkal. amayat udah dibawa sama polisi pake ambulan," pungkasnya.(RAZ/RGI)
Fenomena LGBT kembali menjadi sorotan publik setelah sejumlah pasangan sesama jenis viral di media sosial.
Belasan Warga Negara Indonesia (WNI) yang bertempat tinggal di Negara Iran telah dievakuasi ke Indonesia.
Kejang demam merupakan kondisi yang umum terjadi pada anak-anak usia 6 bulan hingga 5 tahun ketika suhu tubuh meningkat lebih dari 38 derajat Celsius.