Connect With Us

Imbas COVID-19, Bisnis Hotel & Restoran di Tangsel Terpuruk

Rachman Deniansyah | Rabu, 1 April 2020 | 17:37

Ilustrasi Perhotelan. (Istimewa / Istimewa)

 

TANGERANGNEWS.com-Pandemi virus Corona (COVID-19) membuat pengusaha hotel dan restoran di Tangerang Selatan meradang. Hingga Maret 2020 ini, mereka mengalami kerugian hingga 90 persen.

Hal itu diungkapkan Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia Tangerang Selatan (PHRI Tangsel) Gusri Effendi kepada TangerangNews, Rabu (1/3/2020).

"Ya, usaha hotel dan restoran itu down, turun hingga 85 sampai 90 persen," ungkap Gusri saat dihubungi melalui sambungan telepon.

Menurutnya, penurunan atau kerugian itu telah dirasakan sejak virus Corona tersebut mulai menggegerkan Indonesia sejak sebulan lalu. 

"Sebetulnya dampak itu sudah terjadi dari Bulan Februari. Itu sudah ada gejala dengan turun (omzet) sebesar 35 persen. Kemudian terus bertambah sekarang menjadi 85-90 persen," tuturnya. 

Menurutnya, dalam kondisi normal, perputaran uang dari dua segmen usaha tersebut dapat mencapai Rp3,7 triliun per nulan. Maka jika dikalikan, kerugian yang saat ini terjadi telah mencapai sekitar Rp3,3 triliun. 

Sehingga, dampak COVID-19 ini, dari seluruh pengusaha hotel dan restoran di Tangsel hanya bisa mendapatkan penghasilan 10 persen dari kondisi normal, atau sekitar Rp300 miliar. 

"Sementara, misal 20-25 persen dari Rp3,7 triliun itu biasanya untuk upah karyawan. Kemudian, pajak hotel dan restoran itu mencapai Rp300 miliar," paparnya. 

Lanjut Gusti, dampaknya mulai banyak pekerja dirumahkan. "Seperti ada tenaga lepas, tenaga tetap itu mulai koki juru masak. Itu sekitar 20 sampai 40 persen pekerja.  Dan mereka dirumahkan secara bergilir," sambungnya. 

Tak hanya itu, Gusti menyebut ada beberapa umah makan di Tangsel ysudah mulai collapse (jatuh). Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Tangsel.

"Kemarin ada kebijakan Wali Kota, untuk melakukan percepatan pembayaran bagi OPD (organisasi perangkat daerah) yang melaksanakan kegiatan di hotel-hotel dan restoran. Nah itu kebijakan bagus dari Wali Kota. Itu bagus bisa menambah cash flow hotel dan restoran," katanya.(RMI/HRU)

BANTEN
Mensos Nangis Dengar Curhatan Guru Sekolah Rakyat di Lebak Banten

Mensos Nangis Dengar Curhatan Guru Sekolah Rakyat di Lebak Banten

Jumat, 1 Agustus 2025 | 22:46

Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menangis saat mendengarkan curhatan seorang guru Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 34 di Kabupaten Lebak, Banten, Jumat 1 Agustus 2025.

TANGSEL
Pembangunan Gedung Serba Guna di Serpong Berlanjut Meski Sudah Disegel, Ini Penjelasan Satpol PP Tangsel

Pembangunan Gedung Serba Guna di Serpong Berlanjut Meski Sudah Disegel, Ini Penjelasan Satpol PP Tangsel

Jumat, 1 Agustus 2025 | 13:37

Satpol PP Kota Tangerang Selatan membantah adanya pembiaran pada proyek pembangunan Gedung Serba Guna (GSG) milik Yayasan Shekinah Glory di kawasan BSD Sektor 12-1, yang terus berjalan meski telah disegel, 01 Agustus 2025.

TEKNO
Bos OpenAI Wanti-wanti Masyarakat Jangan Curhat Hal Pribadi ke ChatGPT

Bos OpenAI Wanti-wanti Masyarakat Jangan Curhat Hal Pribadi ke ChatGPT

Jumat, 1 Agustus 2025 | 07:29

CEO OpenAI Sam Altman memperingatkan masyarakat untuk tidak sembarangan membagikan informasi pribadi kepada chatbot ChatGPT.

KOTA TANGERANG
Bayar Pajak Cuma 80 Persen Kota Tangerang Bisa Offline dan Online, Ini Daftarnya 

Bayar Pajak Cuma 80 Persen Kota Tangerang Bisa Offline dan Online, Ini Daftarnya 

Sabtu, 2 Agustus 2025 | 17:20

Menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, program diskon pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) serta Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) kembali digulirkan.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill