Connect With Us

Kemensos Tambah Bansos di Tangsel Jadi 19.249 KPM

Rachman Deniansyah | Selasa, 21 April 2020 | 14:06

Menteri Sosial Juliari P Batubara saat memberikan bantuan sembako kepada warga di Kantor Kelurahan Sawah, Ciputat, Kota Tangsel, Selasa (21/4/2020). (TangerangNews / Rachman Deniansyah)

 

TANGERANGNEWS.com-Kementerian Sosial (Kemensos) menambah jumlah penerima bantuan sosial program sembako hingga 4,8 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) baru. 

Menteri Sosial Juliari P Batubara memaparkan, atas penambahan tersebut, saat ini jumlah penerima bantuan menjadi 20 juta KPM se-Indonesia.

Perluasan itu dilakukan guna memberikan perlindungan terhadap masyarakat terdampak wabah COVID-19.

Menteri Sosial Juliari P Batubara saat memberikan bantuan sembako kepada warga di Kantor Kelurahan Sawah, Ciputat, Kota Tangsel, Selasa (21/4/2020).

"Kita menambah bantuan sebanyak 4,8 juta KPM, ini merupakan perluasan program sembako yang dulu dikenal dengan nama Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)," ucap Juliari di Kantor Kelurahan Sawah, Ciputat, Kota Tangsel, Selasa (21/4/2020).

Ia menuturkan, Tangsel pun mendapat jatah penambahan tersebut sebanyam 5.965 KPM. Sehingga, totalnya kini mencapai 19.249 KPM, dari yang sebelumnya 13.284 KPM.

Juliari mengatakan penambahan program sembako ini berbeda dengan bantuan sembako Presiden. 

"Bantuan sembako target kita 9 juta seluruh Indonesia," tegasnya. 

Sekertaris Dirjen Penanganan Fakir Miskin Nurul Farijati menambahkan dalam perluasan ini, setiap KPM akan mendapatkan bantuan sebesar Rp200 ribu per bulan, hingga Desember.

Menteri Sosial Juliari P Batubara saat memberikan bantuan sembako kepada warga di Kantor Kelurahan Sawah, Ciputat, Kota Tangsel, Selasa (21/4/2020).

"Mereka yang mendapatkan perluasan ini sudah masuk basis data terpadu Kemensos," jelas Nurul.

Program sembako ini, kata dia, berbeda dengan bantuan sembako presiden yang sebelumnya disalurkan, senilai Rp600 ribu selama 3 bulan.

"Kalau yang bantuan sembako Presiden itu sebulan cair dua kali dengan nilai Rp300 ribu yang diwujudkan dalam bentuk sembako dengan rincian antara lain beras, minyak goreng, sarden, kornet, sambal, kecap, mie instan, susu UHT, teh, dan sabun mandi," paparnya.

Sementara itu, Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany mengungkapkan, selain perluasan dari Kemensos, pihaknya pun tengah melakukan tambahan sebanyak 50 ribu penerima.

Kemudian, nantinya tambahan itu pun akan dikaji oleh Provinsi untuk dipertimbangkan sebagai calon penerima bantuan.

“Warga yang menerima bantuan harus memenuhi kriteria. Jadi nanti kalau tidak memenuhi kriteria tentu tidak mendapatkan bantuan ini,” ujar Airin.

Airin mengatakan, agar tepat sasaran pihaknya akan memastikan dengan melakukan koordinasi dengan RT, RW serta kelurahan. 

"Sehingga bantuan itu diberikan bisa tepat sasaran. Yaitu warga yang terdampak COVID-19 ini bisa maksimal dilakukan dan tidak disalahgunakan," pungkasnya.(RMI/HRU)

OPINI
Pengampunan Politik, Tarian Menuju Stabilitas Elite

Pengampunan Politik, Tarian Menuju Stabilitas Elite

Jumat, 1 Agustus 2025 | 20:51

Setiap kali pemilihan umum usai, ketegangan politik seringkali membekas, membelah masyarakat dan elite ke dalam kubu-kubu yang sulit disatukan.

BISNIS
Hadir di Cirendeu Tangsel, ARAH Coffee Perkuat Peran Sebagai Ruang Komunitas

Hadir di Cirendeu Tangsel, ARAH Coffee Perkuat Peran Sebagai Ruang Komunitas

Senin, 28 Juli 2025 | 10:59

ARAH Coffee, brand kopi lokal yang dikenal dengan komitmennya dalam membangun ruang bagi komunitas, resmi membuka gerai terbarunya di Cirendeu, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), pada Minggu 20 Juli 2025.

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

SPORT
Timnas Indonesia U-23 Gagal Juara Usai Takluk 0-1 dari Vietnam di Final Piala AFF U-23 2025

Timnas Indonesia U-23 Gagal Juara Usai Takluk 0-1 dari Vietnam di Final Piala AFF U-23 2025

Rabu, 30 Juli 2025 | 09:59

Timnas Indonesia U-23 harus puas finis sebagai runner-up setelah dikalahkan Vietnam dengan skor tipis 0-1 dalam partai final Piala AFF U-23 2025 yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa, 29 Juli 2025, malam.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill