Connect With Us

Remaja di Serpong Dililit Ular Hingga Tewas

Rachman Deniansyah | Selasa, 7 Juli 2020 | 14:37

Tampilan screenshot video seorang remaja asal Serpong tergeletak tak bernyawa di Kali Sektor XII, Jalan Angsana, Rawa Buntu, Serpong, Kota Tangerang Selatan. (@TangerangNews / Rachman Deniansyah)

TANGERANGNEWS.com-Nasib nahas menimpa seorang remaja asal Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Niat ingin menangkap ular, remaja bernama Yusup Maulana ini justru dililit hingga meregang nyawanya.

Insiden nahas itu terjadi sekitar di Kali Sektor XII, Jalan Angsana, Rawa Buntu, Serpong, Senin (6/7/2020) malam hari. 

Dias, 16, salah satu saksi menuturkan kejadian itu bermula ketika korban melihat seekor ular jenis sancaberukuran lima meter melintas di aliran kali. Korban langsung refleks untuk menangkapnya.

"Jadi awalnya dia lagi kencing, nah dia liat ular, lalu ditarik. Kepalanya sudah dipegang cuman buntutnya ngelilit ke leher (korban)," tutur Dias di lokasi, Selasa (7/7/2020).

Korban yang saat itu sedang bersama dua rekannya, tak dapat berbuat banyak. Keduanya hanya dapat berusaha meminta bantuan ke sekitarnya.

Namun, warga yang datang pun tak dapat membantunya. Korban yang tak berdaya pun dililit hingga menghembuskan nafas terakhirnya di tempat.

"Temennya sudah bantuin cuman dia enggak kuat narik buntutnya. Orang yang ngeliat pada takut bantuin katanya, dililit terus sampe meninggal di tempat," ujarnya.

Sementara itu, Anggota Rescue Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelematan Kota Tangsel Abdullah Syafei mengatakan, timnya yang mendapat laporan langsung menuju lokasi. Namun saat sampai di lokasi, korban sudah tak dapat diselamatkan. 

"Setelah dapat bantuan, ularnya sudah pergi, korban sudah meninggal. Kalau ular sebesar itu harus empat atau lima orang yang menangkap," katanya.

Dari informasi yang didapat, korban memang berniat sedang berburu binatang.

"Kebetulan korban ini sama saksi juga sama rekannya lah memang pecinta reptil atau pecinta binatang," pungkasnya. (RAZ/RAC)

BANTEN
Penyaluran Program Sekolah Gratis Banten Tahap II Ditargetkan Rampung Akhir September 2025

Penyaluran Program Sekolah Gratis Banten Tahap II Ditargetkan Rampung Akhir September 2025

Selasa, 16 September 2025 | 19:07

Gubernur Banten Andra Soni memastikan percepatan penyaluran Program Sekolah Gratis untuk tahap kedua yang ditarget akan rampung pada akhir September 2025.

KAB. TANGERANG
Korban Kekerasan Seksual di Kabupaten Tangerang Kerap Dikucilkan, Pemkab Fokus Bangun Rumah Aman

Korban Kekerasan Seksual di Kabupaten Tangerang Kerap Dikucilkan, Pemkab Fokus Bangun Rumah Aman

Selasa, 16 September 2025 | 20:07

Di tengah perjuangan untuk pulih dari trauma, para korban tindak pidana kekerasan seksual (TPKS) di Kabupaten Tangerang sering kali menghadapi tantangan berat lainnya yakni pengucilan dan perlakuan tidak adil dari lingkungan sekitar

TANGSEL
100 Personel Damkar Dikerahkan ke Kebakaran Pabrik di Serpong, 6 Jam Baru Padam

100 Personel Damkar Dikerahkan ke Kebakaran Pabrik di Serpong, 6 Jam Baru Padam

Selasa, 16 September 2025 | 14:15

Kobaran api hebat yang melalap sebuah gudang logistik di Jalan Bhayangkara 1, Kelurahan Paku Jaya, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan (Tangsel). membuat geger warga sekitar, Senin malam 14 September 2025.

TEKNO
Tangkal Buzzer, Pemerintah Kaji Usulan Satu Orang Satu Akun Medsos 

Tangkal Buzzer, Pemerintah Kaji Usulan Satu Orang Satu Akun Medsos 

Selasa, 16 September 2025 | 13:10

Pemerintah melalui Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Nezar Patria memberikan tanggapan terkait wacana pembatasan penggunaan akun media sosial menjadi satu orang satu akun.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill