Sopir Angkot Protes Bus Trans Banten, Minta Evaluasi Trayek dan Jam Operasional
Kamis, 16 Oktober 2025 | 13:32
Baru sepekan lebih beroperasi, Bus Trans Banten sudah mendapat protes dari para sopir angkutan kota (angkot).
TANGERANGNEWS.com-Masyarakat Tangerang Selatan kini harus berhati-hati. Pasalnya, lampu penerangan di sejumlah ruas jalan kini dipadamkan.
Hal demikian terus dilakukan selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat masih berlangsung. Tujuannya, agar mobilitas masyarakat dapat berkurang.
Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie menuturkan, pemadaman itu sudah dilakukan oleh pihaknya sejak Kamis, 16 Juli 2021 kemarin.
"Sudah berjalan sejak kemarin. Hanya ini baru, jadi masih belum menyeluruh. Kemarin baru Jalan Raya Serpong," ucap Benyamin kepada awak media di rumah dinasnya, Serpong, Tangsel, Jumat, 17 Juli 2021.
Namun untuk selanjutnya, titik pemadaman akan diperluas ke sejumlah ruas jalan utama di Tangsel.
"Kita enggak matikan semuanya. Hanya di Jalan Raya Serpong, Alam Sutera, Perempatan Muncul, Perempatan Pamulang, Perempatan Gaplek, dan Jalan Raya Bintaro," paparnya.
Untuk waktu operasional, Benyamin membatasinya hingga pukul 22.00 WIB.
Agar menghindari terjadinya kecelakaan, ia telah berkoordinasi dengan pihak Kepolisian untuk dapat berjaga di setiap titik pemadaman tersebut.
"Pemadaman ini kita batasi dari jam 20.00 sampai jam 22.00 WIB. Pada waktu itu nanti Kasatlantas dengan anggotanya akan berpatroli. Yang dimatikan itu di ruas-ruas tertentu, seperti protokol atau jalan raya," pungkasnya.
Baru sepekan lebih beroperasi, Bus Trans Banten sudah mendapat protes dari para sopir angkutan kota (angkot).
Kabar bahagia datang dari dunia hiburan. Pasangan selebriti, Amanda Manopo dan Kenny Austin, telah resmi menjadi sepasang suami istri.
Anggota Komisi X DPR RI Habib Syarief Muhammad mendorong agar Shin Tae-yong kembali dipercaya melatih Timnas Indonesia setelah pemecatan Patrick Kluivert.
Kabar gembira bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di Tangerang. Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) akan menyalurkan 250 unit rumah layak huni secara gratis yang diprioritaskan untuk kalangan profesional bergaji rendah