Connect With Us

Dijatah 10 Ton Per Hari, Pemkot Tangsel Kejar Tambahan Kuota Pembuangan Sampah ke TPA Nambo

Yanto | Kamis, 6 November 2025 | 19:38

Kondisi tumpukan sampah menimbulkan bau menyengat di TPA Cipeucang, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan. (@TangerangNews / Yanto)

TANGERANGNEWS.com-Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) terus berupaya memperluas jatah pembuangan sampah ke Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Nambo di Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat (Jabar).

Pasalnya, kuota sementara yang diberikan hanya 10 ton per hari, jumlah yang dinilai masih jauh dari kebutuhan kota berpenduduk padat tersebut.

Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie mengungkapkan saat ini pihaknya masih bernegosiasi dengan Pemerintah Provinsi Jabar untuk menetapkan kesepakatan final, termasuk soal besaran biaya layanan atau tipping fee.

“Alokasi sementara yang diberikan baru 10 ton per hari. Itu sangat kecil, karena hanya setara dengan dua truk sampah. Kami sedang mengupayakan agar jatah bisa ditambah,” ujar Benyamin di Gedung DPRD Tangsel, Kamis 6 November 2025.

Benyamin menambahkan, pihaknya bahkan mengusulkan agar kuota dari kabupaten atau kota lain yang belum terpakai di TPA Nambo dapat dialihkan untuk Tangsel.

“Total kapasitas Nambo sekitar 50 ton per hari. Kalau ada daerah yang belum memaksimalkan jatahnya, kami siap menampung. Kami ingin efisiensi biaya dan penanganan sampah yang lebih optimal,” jelasnya.

Menurut Benyamin, jika kesepakatan tercapai, operasional pembuangan sampah ke TPA Nambo akan dikelola bersama pihak ketiga yang ditunjuk oleh Pemprov Jawa Barat.

Langkah ini diharapkan menjadi solusi sementara atas permasalahan TPA Cipeucang yang sudah kelebihan kapasitas.

“TPA Cipeucang saat ini sudah overload. Jadi, kerja sama dengan Nambo adalah langkah strategis untuk menekan volume sampah di dalam kota,” ujarnya.

Meski begitu, Benyamin mengakui bahwa kuota 10 ton per hari belum cukup untuk mengatasi persoalan sampah di Tangsel secara menyeluruh.

Ia menegaskan, Pemkot Tangsel akan terus mencari alternatif dan menjalin kerja sama lintas daerah untuk memastikan pengelolaan sampah berjalan efektif.

BANTEN
Siap Dibangun Desember 2025, Gubernur Banten Kebut Kerja Sama PSEL TPA Jatiwaringin

Siap Dibangun Desember 2025, Gubernur Banten Kebut Kerja Sama PSEL TPA Jatiwaringin

Kamis, 6 November 2025 | 11:49

Gubernur Banten Andra Soni memimpin Rapat Koordinasi lintas daerah untuk mempercepat realisasi Pengolahan Sampah menjadi Energi Listrik (PSEL) di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Jatiwaringin, Kabupaten Tangerang.

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

AYO! TANGERANG CERDAS
Tak Ada Bocoran, Kemendikdasmen Sebut Soal TKA Berbeda Tiap Perangkat

Tak Ada Bocoran, Kemendikdasmen Sebut Soal TKA Berbeda Tiap Perangkat

Selasa, 4 November 2025 | 12:56

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) meminta para siswa yang akan mengikuti Tes Kemampuan Akademik (TKA) untuk tidak terpancing mencari bocoran soal.

TANGSEL
Siapkan Anggaran Khusus, Pemkot Tangsel Gandeng BRIN dan ITI Atasi Masalah Air Lindi Sampah

Siapkan Anggaran Khusus, Pemkot Tangsel Gandeng BRIN dan ITI Atasi Masalah Air Lindi Sampah

Kamis, 6 November 2025 | 21:25

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel menggandeng Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) serta Institut Teknologi Indonesia (ITI) untuk mencari solusi pengangkutan dan penanganan cairan limbah hasil timbunan sampah di TPA Cipeucang.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill