Connect With Us

Keamanan Bandara Soetta Diperketat Selama Asian Games 2018

Achmad Irfan Fauzi | Rabu, 20 Juni 2018 | 23:00

Wakil Kepala Polri Komjen Pol Syafruddin didampingi rekan lainnya saat di Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Rabu (20/6/2018). (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi)

TANGERANGNEWS.com-Polri akan memperketat pengamanan di Bandara Soekarno-Hatta saat Asian Games 2018 yang sudah tinggal hitungan bulan jelang upacara pembukaan pada 18 Agustus mendatang.

Wakil Kepala Polri Komjen Pol Syafruddin mengatakan, dalam waktu dekat ini tamu-tamu penting Asian Games akan datang ke Bandara Soekarno-Hatta yang merupakan pintu gerbangnya Indonesia.

Menurutnya, tamu-tamu penting Asian Games seperti para petinggi Asia dan penyelenggara akan tiba di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang pada pekan kedua bulan Juli 2018.

"Oleh karenanya Bandara Soekarno-Hatta kita akan memperketat pengamanan kemudian kita akan bangun sebuah citra bagus bahwa pintu gerbang Indonesia ini ada di Bandara Soekarno-Hatta," jelasnya saat ditemui di Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Rabu (20/6/2018).

Jenderal bintang tiga ini menjelaskan, pengamanan di Bandara Soekarno-Hatta saat arus mudik maupun balik pada periode Lebaran ini terbilang cukup kondusif. Namun, pengamanan di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta saat Asian games pun akan diperketat secara ekstra.

"Pengamanan di Terminal 3 akan kita tambah. Yang ada sekarang ini akan dipertahankan dan akan ditambah lebih sop pengamanannya, ditambah lagi anggota berseragam," ucapnya.

Syafruddin menuturkan, pihaknya juga akan melibatkan seluruh instansi terkait demi mensukseskan pengamanan di Bandara bertaraf internasional itu saat Asian Games.

"Pola keamanan terkoordinasi seperti sekarang ini dan melibatkan semua pihak seperti AP2, Imigrasi, Bea Cukai dan lain-lain. Saya rasa sebuah sistem pengamanan yang solid ada di Bandara Soekarno-Hatta," ungkapnya.

Syafruddin pun mengakui setiap persoalan pasti ada kekurangannya, namun dia percaya jika soliditas antar instansi terus terjalin maka kondusifitas sistem keamanan pun akan terjaga.

"Di sana-sini tentu pasti ada kekurangan, tapi saya rasa 90 persen lebih sudah bagus, kondusif, sarana juga sudah memadai terutama di Terminal 3 karena tamu penting akan turun di sini," paparnya.(RAZ/RGI)

TEKNO
Waspada Penipuan Modus Video Call Tak Senonoh 

Waspada Penipuan Modus Video Call Tak Senonoh 

Jumat, 10 Oktober 2025 | 18:06

Baru-baru ini tengah beredar modus penipuan berbasis digital melalui scam video call. Skemanya, pelaku menghubungi calon korban melalui panggilan video lalu melakukan tindakan tak senonoh selama panggilan berlangsung.

BISNIS
Trade Expo Indonesia ke-40 Membludak, 8.045 Pembeli dari 130 Negara Banjiri ICE BSD

Trade Expo Indonesia ke-40 Membludak, 8.045 Pembeli dari 130 Negara Banjiri ICE BSD

Rabu, 15 Oktober 2025 | 18:03

Gelaran Trade Expo Indonesia (TEI) ke-40 tahun 2025 sukses mencatatkan angka partisipasi fantastis. Sebanyak 8.045 buyer atau pembeli dari 130 negara tercatat hadir membanjiri pameran dagang internasional yang digelar di ICE BSD

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

BANTEN
276 Warga di Banten Ajukan Permohonan Perlindungan Saksi dan Korban, Paling Banyak Kasus TPPU

276 Warga di Banten Ajukan Permohonan Perlindungan Saksi dan Korban, Paling Banyak Kasus TPPU

Rabu, 15 Oktober 2025 | 18:31

Sebanyak 276 penduduk Provinsi Banten telah mengajukan permintaan perlindungan kepada Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) selama tahun 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill