Connect With Us

Nama Kadin Bandara Soetta Dicatut untuk Bisnis Fiktif, Pelaku Dilaporkan ke Polda

Rangga Agung Zuliansyah | Jumat, 21 September 2018 | 19:26

Konferensi Pers Pengurus Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Paradigma Baru Bandara Soekarno Hatta. (TangerangNews.com/2018 / Rangga A Zuliansyah)

 

TANGERANGNEWS.com-Pengurus Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Paradigma Baru Bandara Soekarno Hatta akan melaporkan seorang pria bernama Sapto Khasariyanto ke Polda Metro Jaya. 

Pasalnya, Sapto diduga melakukan penipuan dalam bisnis sewa pesawat  senilai Rp3 miliar dengan modus mengaku sebagai ketua organisasi tersebut. 

Juru Bicara Kadin Paradigma Baru Bandara Soekarno Hatta Syafri mengaku merasa dirugikan dengan  tindakan Sapto. Padahal pengurus maupun ketua organisasi kamar dagang ini baru dibentuk. 

"Rencananya baru akan dikukuhkan pada 6 Oktober 2018 nanti, "Kata Syafri, Jumat (21/9/2018).

Karena itu, kata Syafri, pihaknya akan  segera berkoordinasi dengan pengacara untuk melaporkan kasus tersebut ke Polda Metro Jaya. " Kita akan klarifikasi sekaligus melaporkan Sapto," jelasnya. 

Hendra Fediansyah, Ketua Kadin Paradigma Baru Bandara Soekarno Hatta juga mengatakan akan membawa kasus pencatutan nama dirinya itu ke jalur hukum.

"Kami akan tindak lanjuti, ini merugikan nama organiasi dan saya," kata Ferdiansyah. 

Diketahui, Sapto sendiri sebelumnya telah dilaporkan oleh korbannya, Geminiantoro Raharjo, yang pernah melakukan kerja sama terkait sewa pesawat sekitar tahun 2016 lalu. 

Penyidik Ditkrimum Polda Metro Jaya pun telah menetapkan Sapto yang mengaku sebagai Kadin Bandara Soekarno Hatta, sebagai tersangka dalam kasus dugaan penggelapan dan penipuan sewa pesawat, pada Kamis (21/9/2019).

Dalam kerjasama sewa pesawat yang nilai totalnya mencapai Rp 3 miliar itu,  Sapto meminta uang Rp1 miliar sebagai kesepakatan awal. 

Namun, sampai setahun kemudian, yakni 2017, barang yang dipesan tak kunjung datang. Bahkan Sapto kembali meminta uang kepada Geminiantoro sebesar Rp200 juta.

Tetapi hingga massa perjanjian usai pada tahun 2018,  pesawat yang akan disewanya tidak kunjung datang. Akibatkan kasus itu di laporkan ke Polda Metro Jaya.(RAZ/HRU)

HIBURAN
Masih Ingat? 7 Tren Kuliner yang Pernah Viral di Indonesia Tapi Kini Sulit Ditemukan 

Masih Ingat? 7 Tren Kuliner yang Pernah Viral di Indonesia Tapi Kini Sulit Ditemukan 

Selasa, 29 April 2025 | 08:40

Setiap tahun, dunia kuliner di Indonesia selalu diramaikan oleh tren baru yang kreatif dan menggugah selera. Inovasi rasa dan tampilan terus bermunculan dari tangan-tangan kreatif pecinta kuliner.

PROPERTI
Property Expo di Supermal Karawaci, Paramount Petals Tawarkan Cashback Puluhan Juta

Property Expo di Supermal Karawaci, Paramount Petals Tawarkan Cashback Puluhan Juta

Rabu, 30 April 2025 | 16:21

Paramount Petals mengundang masyarakat untuk hadir dalam event Property Expo 2025 yang berlangsung pada 29 April hingga 11 Mei 2025 di Center Atrium lantai LG Supermal Karawaci Tangerang.

TANGSEL
Pria Paruh Baya Tewas Bersimbah Darah di Pamulang, Diduga Dibunuh Keluarga

Pria Paruh Baya Tewas Bersimbah Darah di Pamulang, Diduga Dibunuh Keluarga

Rabu, 30 April 2025 | 19:01

Seorang pria paruh baya tewas mengenaskan dengan kondisi bersimbah darah di Jalan Masjid Darussalam, RT04/14, Kedaung, Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel), Rabu 30 April 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill