Connect With Us

7 Kg Sabu Diblender Polisi Bandara

| Rabu, 29 September 2010 | 16:23

Barang bukti sabu diblender. (tangerangnews / rangga)

 
TANGERANGNEWS-Polres Metro Bandara Soekarno-Hatta memusnahkan barang bukti sabu seberat tujuh kilogram, Rabu (29/8). Barang bukti tersebut merupakan hasil sitaan dari tiga kasus penyelundupan yang berhasil digagalkan Polres.
 
Paket sabu senilai 20 miliar itu dihancurkan dengan menggunakan mesin blender yang dicampur air. Kemudian dilarutkan dengan cairan kimia HCL lalu dibuang ke dalam lubang tanah.
 
Barang bukti sabu ini merupakan hasil sitaan dari enam tersangka, yang terdiri dari tiga warga negara Iran, dua warga negara Taiwan, dan satu warga negara Nigeria.
 
Mereka dibekuk petugas saat berupaya menyelundupkan sabu melalui Bandara Soekarno-Hatta pada beberapa waktu lalu.
 
Wakapolres Metro Bandara AKBP Tantan Sulistyana menjelaskan pemusnahan barang bukti tersebut dilakukan berdasarkan ketentuan UU 35/2009 Pasal 91 ayat 2 tentang narkotika. “Pelaksanaan alat bukti narkotika ini sudah mempunyai kekuatan hukum tetap,” ungkapnya.
 
Sementara itu Kasat Narkoba Polres Metro Bandara Soekarno Hatta AKP Ahmad Junaedi menyebutkan, sejak Januari hingga september 2010, pihaknya telah menangani sebanyak 28 kasus penyelundupan paket narkoba. “Sebanyak 19 kasus diantaranya sudah diselesakain perkaranya di Pengadilan,” katanya.(rangga)
 
 
HIBURAN
Sinar Mas Land Gelar Video Competition 2025 Berhadiah Total Ratusan Juta Rupiah

Sinar Mas Land Gelar Video Competition 2025 Berhadiah Total Ratusan Juta Rupiah

Kamis, 8 Mei 2025 | 19:16

Sejalan dengan pertumbuhan pesat konten digital di era media sosial serta antusiasme publik dalam membagikan pengalaman visual yang menarik, Sinar Mas Land kembali menghadirkan ajang tahunan Video Competition 2025.

OPINI
Kepemimpinan Otentik Kepala Daerah

Kepemimpinan Otentik Kepala Daerah

Senin, 28 April 2025 | 17:39

Pilkada Serentak 2024 melahirkan Banyak Kepala daerah Terpilih sebagai Pemimpin Politik di daerah. Dampaknya adalah budaya retreat atau Pembekalan Yang dilaksanakan oleh Presiden RI melalui kementerian Dalam Negri kepada kepala daerah terpilih

TEKNO
Kantor Polisi Tidak Dapat Diulas dan Diberi Bintang di Google Maps, Ada Apa?

Kantor Polisi Tidak Dapat Diulas dan Diberi Bintang di Google Maps, Ada Apa?

Selasa, 6 Mei 2025 | 13:12

Belakangan, sejumlah kantor polisi di Indonesia, termasuk Kota Tangerang ternyata tak lagi bisa diulas atau diberi bintang oleh pengguna di Google Maps.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill