Connect With Us

Ada Rendang Asli Minang hingga Kerajinan Mentawai di Terminal 3 Bandara Soetta

Rangga Agung Zuliansyah | Sabtu, 7 Oktober 2023 | 03:49

Produk-produk UMKM khas Sumatera Barat dalam event Gerai Nusantara, tepatnya di Area Kedatangan Domestik (East Lobby) Terminal 3 Bandara Soetta Tangerang, Sabtu, 07 Oktober 2023. (@TangerangNews / Rangga Agung Zuliansyah )

TANGERANGNEWS.com-Puluhan pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) asal Sumatera Barat (Sumbar) memamerkan produk-produknya di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta (Soetta).

Para pengunjung bisa membeli langsung produk asli daerah tersebut, seperti rendang khas Minang sampai kerajinan tangan buatan Kepulauan Mentawai. 

Selain itu, ada juga bumbu rendang, bumbu sate, aneka sambal, pizza rendang, bumbu masak, selai buah naga dan busana motif daerah Sumbar.

Pameran ini berlangsung hingga 31 Oktober 2023 di Gerai Nusantara, tepatnya di Area Kedatangan Domestik (East Lobby) Terminal 3 Bandara Soetta.

Penumpang pesawat atau pengguna jasa Bandara dapat melihat dan membeli aneka produk UMKM yang telah dikenal bahkan hingga ke mancanegara. 

Executive General Manager Bandara Internasional Minangkabau PT Angkasa Pura (AP) II Indrawansyah mengatakan, dengan adanya panggung UMKM yang disediakan di Terminal 3 Bandara Soetta, semoga dapat meningkatkan kepercayaan diri mereka, karena produknya dapat dikenal oleh masyarakat dari berbagai daerah. 

"Setiap seminggu atau dua minggu kita ada perputaran. Saat ini ada 40 pelaku UMKM secara bergantian. Salah satu produk UMKM asal Sumatera Barat yang sudah dibawa ke Turki adalah bumbu rendang," kata Indrawansyah di Terminal 3 Bandara Soetta, Tangerang, Sabtu 7 Oktober 2023.

Menurut Indrawansyah, promosi di Gerai Nusantara merupakan kesempatan yang baik untuk memperkenalkan produk-produk UMKM unggulan agar lebih dikenal oleh masyarakat luas.

"Karena kalau cuma di tempat (asal) itu kurang maksimal. Semoga orang-orang yang datang di Bandara Soekarno-Hatta bisa melihat. Target kita bukan penjualannya tapi mengenalnya, itu yang kita tujukan," jelasnya. 

Sementara itu, Direktur Human Capital PT AP II Ajar Setyadi mengatakan, Gerai Nusantara atau disiapkan untuk panggung UMKM dari berbagai daerah di Indonesia, khususnya provinsi yang terdapat bandara AP  II.

Pihaknya ingin mengenalkan atau mempromosikan produk UMKM tanpa dikenakan biaya.

"Jadi kalau kami sebenarnya tergantung kesiapan pemerintahnya. Kami prioritas 20 bandara kita. Di area ini (Gerai Nusantara) gratis, tapi hanya sebulan," kata Ajar.

Selain menyiapkan panggung untuk promosi produk, pelaku UMKM juga berkesempatan naik kelas dan mengisi tenant komersial di Bandara Soetta dengan sewa yang jauh lebih murah.

"Kalau mereka juga sudah percaya diri, komitmen, boleh naik ke area komersil. Harga sewa tentant kita cuma kasih 30 persen dari harga normal," tutur Ajar.

PROPERTI
Catat Penjualan Positif Sepanjang Tahun, ModernCikande Raih Penghargaan PIA 2025 dan 

Catat Penjualan Positif Sepanjang Tahun, ModernCikande Raih Penghargaan PIA 2025 dan 

Rabu, 26 November 2025 | 14:52

Kawasan industri ModernCikande Industrial Estate (MCIE) l dinobatkan sebagai peraih penghargaan Properti Indonesia Award 2025 untuk kategori Property Development – Industrial Estate Development

NASIONAL
PLN Tuntaskan Pemulihan Listrik di Daerah Bencana Sumut Setelah Dua Pekan Padam

PLN Tuntaskan Pemulihan Listrik di Daerah Bencana Sumut Setelah Dua Pekan Padam

Senin, 8 Desember 2025 | 09:33

PT PLN (Persero) menyelesaikan pemulihan seluruh jaringan listrik yang terdampak banjir dan longsor di Sumatera Utara.

WISATA
Program City Tour Hadirkan Wisata Jeep Offroad Jelajahi Kabupaten Tangerang

Program City Tour Hadirkan Wisata Jeep Offroad Jelajahi Kabupaten Tangerang

Senin, 8 Desember 2025 | 14:18

Komunitas Wisata Kreatif Tangerang menghadirkan Program City Tour untuk mendongkrak pariwisata di Kabupaten Tangerang.

BANTEN
Banten Siap Terapkan Hukuman Kerja Sosial untuk Pelaku Tindak Pidana Ringan pada 2026

Banten Siap Terapkan Hukuman Kerja Sosial untuk Pelaku Tindak Pidana Ringan pada 2026

Senin, 8 Desember 2025 | 21:15

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten mengambil langkah menyongsong pemberlakuan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) baru pada 1 Januari 2026.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill