Connect With Us

Dipukul Adik Bupati, Korban Penganiayaan Minta Perlindungan

Dini Apriliani | Rabu, 21 Agustus 2013 | 19:57

Borgol (tangerangnews / dens)


SERANG
-Budi Basuki yang merupakan pegawai PT Luksoil Indonesia sebagai perusahaan rekanan PT Perkebunan Nasional (PTPN) VIII, sebagai korban penganiayaan, meminta adik kandung Bupati Lebak Mulyadi Jayabaya, Sumantri bersama belasan anak buahnya segera diperoses hukum.
 
Karena korban penganiayaan merasa terancam dan khawatir dirinya kembali dianiaya oleh pelaku.

Pengacara Budi Basuki, Mbalembout mengatakan, klein-nya bersama dua anak buahnya yaitu Asep  dan Erwin sangat khawatir kalau pelaku kembali melakukan penganiayaan.

"Saya datang ke Polda Banten hanya untuk meminta perlindungan hukum, karena pelaku masih berkeliaran," kata Mbalembout, di Polda Banten, tadi siang.

Bahkan Mbalembout mendesak agar Polda Banten segera menangkap para pelaku yang telah menganiaya klienya.
"Ini negeri hukum, jadi tidak ada yang kebal oleh hukum," terangnya.

Budi Basuki mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada Minggu (18/8) WIB, sekitar pukul 16.30 WIB, ketika ketiga korban sedang menebang pohon, untuk proyek  peremajaan kelapa sawit di PTPN VIII Kebon Bojong Datar, di Kampung Emplasemen RT004/RW001, Desa Cikareo, Kecamatan Cileles, Kabupaten Lebak.

Sekitar pukul 16.00 WIB, pelaku Sumantri menelepon Korban Budi dan menanyakan keberadaannya. Karena tidak menaruh curiga, Budi Basuki menjawab dengan jujur bahwa dirinya sedang berada di PTPN VIII.

Setengah jam kemudian, rombongan kendaraan roda empat (mobil) dari Sumanteri tiba di pintu gerbang PTPN VIII. Namun saat Budi Basuki bersama dengan dua orang temanya yaitu Asep  dan Erwin menghampirinya tiba-tiba dipukuli dan dianiaya dengan menggunakan tangan dan balok kayu.

 "Yang melakukan pemukulan pada saat itu berjumlah sekitar 15 orang termasuk SM dan kejadinya berlangsung sekitar 10 menit lebih,” ujar Budi Basuki.
OPINI
Pengampunan Politik, Tarian Menuju Stabilitas Elite

Pengampunan Politik, Tarian Menuju Stabilitas Elite

Jumat, 1 Agustus 2025 | 20:51

Setiap kali pemilihan umum usai, ketegangan politik seringkali membekas, membelah masyarakat dan elite ke dalam kubu-kubu yang sulit disatukan.

BISNIS
Hadir di Cirendeu Tangsel, ARAH Coffee Perkuat Peran Sebagai Ruang Komunitas

Hadir di Cirendeu Tangsel, ARAH Coffee Perkuat Peran Sebagai Ruang Komunitas

Senin, 28 Juli 2025 | 10:59

ARAH Coffee, brand kopi lokal yang dikenal dengan komitmennya dalam membangun ruang bagi komunitas, resmi membuka gerai terbarunya di Cirendeu, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), pada Minggu 20 Juli 2025.

MANCANEGARA
 Banjir Tangerang Masuk Berita Malaysia, Netizen: Go Internasional

Banjir Tangerang Masuk Berita Malaysia, Netizen: Go Internasional

Senin, 7 Juli 2025 | 22:19

Hujan yang mengguyur wilayah Kota Tangerang dan sekitarnya menyebabkan banjir di sejumlah titik, sejak Minggu 6 Juni 2025, malam. Bahkan peristiwa ini menjadi pemberitaan di media Malaysia.

TOKOH
Dari Manajer Artis ke Pebisnis Kopi, Kiprah Firmansyah di Balik Kopi Tanggar

Dari Manajer Artis ke Pebisnis Kopi, Kiprah Firmansyah di Balik Kopi Tanggar

Selasa, 17 Juni 2025 | 12:05

Berbekal pengalaman panjang di industri hiburan sebagai manajer artis, Firmansyah kini menapaki dunia bisnis dengan membawa cita rasa kampung halamannya ke Kota Tangerang.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill