Connect With Us

Marak Kasus DBD, Kebutuhan Trombosit Meningkat

Rangga Agung Zuliansyah | Jumat, 19 Februari 2016 | 20:13

Donor Darah (tangerangnews / rangga)

TANGERANG - Mewabahnya kasus DBD di Provinsi Banten menyebabkan banyaknya permintaan trombosit ke Palang Merah Indonesia. Karena itu PMI di seluruh Provinsi Banten diminta untuk meningkatkan penyediaan darah.

"Banyaknya DBD jadi kebutuhan darah untuk komponen trombosit meningkat. Kita sudah himbau agar PMI bissa meningkatkan penyediaan agar kebutuhan pasien DBD terpenuhi," ujar Ketua PMI Banten Ratu Tatu Chasanah, saat melakukan pelantikan pengurus PMI KotaTangerang di Hotel Allium, Poris Plawad, Jumat (19/2/2016).

Ketua PMI Kota Tangerang Kuswarsa mengatakan, permintaan trombosit di PMI Kota Tangerang masih tercover. Endemy DBD sendiri belum sampai ke Kota Tangerang.

"Kebutuhan paling banyak ke luar Tangerang. Kalau di Kota Tangerag kasusnya tidak terlalu banyak," jelasnya.

Kepala Tata Usaha Unit Transfusi Darah PMI Kota Tangerang Mustofa Kamaludin mengatakan, untuk permintaan trombosit dari pasien DBD memang mengalami peningkatan, namun tidak terlalu besar, hanya sekitar 10 persen.

"Permintaan per hari hanya 40-50 kantong darah. Itu juga paling banyak luar Tangerang, seperti Banten dan Jakarta. Jadi stok masih aman dan kita tidak keteteran dalam memenuhi permintaan," paparnya.

TANGSEL
Peluang Karir Masa Depan, Mahasiswa UPJ Tangsel Diajari Kuasai AI dan Blockchain

Peluang Karir Masa Depan, Mahasiswa UPJ Tangsel Diajari Kuasai AI dan Blockchain

Senin, 1 Desember 2025 | 12:51

PT Pintu Kemana Saja (PINTU) menegaskan komitmennya dalam memperkuat literasi aset digital dan teknologi kepada generasi muda Indonesia.

KAB. TANGERANG
Viral! Seorang Ibu Nyaris Diamuk Massa Gegara Belanja Pakai Uang Palsu di Tigaraksa

Viral! Seorang Ibu Nyaris Diamuk Massa Gegara Belanja Pakai Uang Palsu di Tigaraksa

Kamis, 4 Desember 2025 | 22:07

Seorang ibu nyaris menjadi sasaran amukan massa karena kedapatan berbelanja menggunakan uang palsu di Pasar Gudang, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang pada Kamis 04 Desember 2025.

HIBURAN
Sepi Penonton, 15 Bioskop di Indonesia Terancam Tutup

Sepi Penonton, 15 Bioskop di Indonesia Terancam Tutup

Rabu, 3 Desember 2025 | 12:39

Penurunan jumlah penonton dan kondisi ekonomi yang belum pulih sepenuhnya membuat sejumlah operator bioskop kesulitan bertahan. Badan Perfilman Indonesia (BPI) menyebut ada 15 bioskop yang terancam tutup dalam waktu dekat.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill