Connect With Us

Andra Soni Larang 811 Sekolah Swasta Gratis di Banten Pungut Iuran atau Uang Gedung

Fahrul Dwi Putra | Rabu, 9 Juli 2025 | 19:33

Gubernur Banten Andra Soni. (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com- Gubernur Banten Andra Soni memperingatkan 811 sekolah swasta di wilayah Banten yang telah bekerja sama dalam program sekolah gratis untuk tidak memungut iuran apa pun, termasuk uang gedung. Hal tersebut ia sampaikan secara langsung saat menghadiri kegiatan di Cikande, Kabupaten Serang, pada Selasa, 8 Juli 2025.

"Sudah MoU dan fakta integritas bahwa tidak ada pungutan lagi. Bila ada kejadian, mohon ditindaklanjuti dan diadukan kepada kita dan kita akan tindak lanjuti," ujar Andra dikutip dari detikcom, Rabu, 9 Juli 2025.

Sebagaimana diketahui, program sekolah swasta gratis ini berlaku untuk peserta didik baru, khususnya siswa kelas X, dan mencakup seluruh biaya pendidikan termasuk uang gedung dan iuran lainnya. 

Meski begitu, ia menjelaskan untuk siswa kelas XI harus tetap mengikuti proses daftar ulang karena kebijakan ini masih dalam tahap awal dan belum mencakup seluruh jenjang.

"Seluruh iuran, mulai dari uang gedung dan lainnya, dan ini berlaku untuk kelas X dulu. Untuk kelas XI ada daftar ulang, karena ini belum sampai ke kelas XI," jelasnya.

Andra juga menyampaikan program ini hadir sebagai solusi untuk para siswa yang tidak tertampung di sekolah negeri. 

Meskipun bersekolah di lembaga swasta, siswa tetap dapat menikmati layanan pendidikan tanpa dipungut biaya, sebagaimana yang diterapkan di sekolah negeri.

"Tahun ini, Provinsi Banten mengeluarkan kebijakan, sebuah upaya yaitu dengan membuat kebijakan sekolah gratis untuk SMA, SMK, dan SLB swasta yang bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Banten," jelasnya.

Lebih lanjut, sekolah swasta peserta program telah mengajukan jumlah rombongan belajar yang akan diterima. Sesuai dengan aturan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, setiap kelas maksimal menampung 36 siswa. 

Jika kuota suatu sekolah sudah terpenuhi, maka calon siswa akan dialihkan ke sekolah lain yang masih tersedia.

"Ada beberapa sekolah swasta yang penuh kuotanya sehingga dialihkan ke sekolah lain. Tidak bisa serta-merta mereka menambah rombel. Ini harus sesuai dengan perencanaan," tutupnya.

MANCANEGARA
Khawatir Terpapar Radioaktif Cesium-137, Udang Impor dari Indonesia Ditarik Lagi dari Pasar AS 

Khawatir Terpapar Radioaktif Cesium-137, Udang Impor dari Indonesia Ditarik Lagi dari Pasar AS 

Senin, 20 Oktober 2025 | 12:07

Perusahaan makanan laut asal Seattle, Amerika Serikat (AS), Aquastar, melakukan penarikan sukarela (voluntary recall) terhadap sejumlah produk udang beku yang dijual di berbagai toko ritel besar di seluruh negeri.

SPORT
Tantangan Berat! Carlos Pena Akui Kualitas Pemain Asing Bhayangkara, Minta Persita All Out

Tantangan Berat! Carlos Pena Akui Kualitas Pemain Asing Bhayangkara, Minta Persita All Out

Jumat, 31 Oktober 2025 | 23:32

Pendekar Cisadane dihadapkan pada ujian sesungguhnya di pekan ke-11 BRI Super League 2025/26.

WISATA
10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

Selasa, 16 September 2025 | 19:15

Festival Kuliner Serpong (FKS) 2025 kembali hadir memanjakan lidah para penggemar kuliner yang berlangsung di Area Parkir Selatan Summarecon Mall Serpong (SMS) Tangerang, selama 28 Agustus hingga 28 September 2025.

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill