Connect With Us

PT Angkasa Pura II Luncurkan Dua Anak Usaha

Rangga Agung Zuliansyah | Jumat, 7 Oktober 2016 | 17:36

Para petinggi PT Angkasa Pura II. (@TangerangNews.com 2016 / Raden Bagus Irawan)

 

TANGERANGNews.com-PT Angkasa Pura II (Persero) meluncurkan operasional dua anak perusahaan baru yakni PT Angkasa Pura Kargo dan PT Angkasa Pura Propertindo, Jumat (7/10/2016). Dengan dua anak perusahaan baru ini, maka AP II saat ini memiliki tiga anak usaha dengan kepemilikan penuh setelah sebelumnya sudah beroperasi terlebih dahulu PT Angkasa Pura Solusi.

 

Direktur Utama PT Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaluddin mengatakan, untuk PT Angkasa Pura Propertindo fokus pada pengembangan kawasan bisnis terintegrasi atau integrated business park, menyediakan jasa pengelolaan Hotel & MICE, pengelolaan gedung, pengelolaan lahan atau gedung parkir dan memberikan konsultasi bisnis properti di bandara.

 

“Adapun PT Angkasa Pura Kargo akan fokus pada jasa pelayanan di bidang kargo dan logistik sebagai operator terminal kargo,” katanya di Kantor Pusat AP II, Gedung 600, kawasan Bandara Internasional Soekarno Hatta, Kota Tangerang.

 

Menurut Awaludiin, wilayah operasional kedua anak usaha tersebut tidak sebatas hanya di bandara di bawah lingkungan PT Angkasa Pura II (Persero) selaku induk usaha namun juga di bandara-bandara yang dikelola oleh pihak lain

 

Selain itu, tujuan pembentukan dua anak usaha baru ini adalah memperluas portofolio bisnis AP II guna meningkatkan kontribusi pendapatan dari bisnis non-aero dan kargo.

 

“Saat ini pendapatan perseroan sekitar 60-70% berasal dari bisnis aero seperti passenger service charge, biaya pendaratan pesawat, dan pemakaian garbarata,” katanya.

 

Tahun 2016 ini saja, kata dia, proyeksi pendapatan tiga anak perusahaan AP II sebesar kurang lebih Rp500 miliar. “Ke depan, seperti halnya bandara-bandara berkelas dunia, kami akan memaksimalkan pendapatan dari bisnis non-aero dan kargo sehingga pada tahun 2018 dapat berkontribusi hingga mencapai 50% atau bahkan lebih terhadap total pendapatan perusahaan,” jelasnya.

 

Direktur PT Angkasa Pura Propertindo Wisnu Raharjo menuturkan dalam 4 tahun mendatang atau hingga 2020, Angkasa Pura Propertindo memiliki tiga program strategis yakni mengembangkan Soekarno-Hatta Airport City, lalu Kualanamu Airport City, dan Sultan Syarif Kasim II Airport City sehingga tiga bandara tersebut akan menjadi suatu kawasan bisnis terintegrasi.

 

Direktur Utama PT Angkasa Pura Kargo Denny Fikri mengatakan, selaku pengelola terminal kargo, Angkasa Pura Kargo siap berkompetisi menjadi yang terbaik di tingkat regional dengan mengedepankan keamanan, keselamatan, serta pelayanan dalam proses bisnis yang kami lakukan.

KAB. TANGERANG
Maesyal-Intan Tepati Janji Gratiskan 179 SD dan SMP

Maesyal-Intan Tepati Janji Gratiskan 179 SD dan SMP

Rabu, 2 Juli 2025 | 22:43

Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid dan Wakil Bupati Tangerang Intan Nurul Hikmah tepati janjinya dalam merealisasikan sekolah gratis untuk tingkat SD dan SMP swasta di Kabupaten Tangerang, Rabu 2 Juli 2025.

AYO! TANGERANG CERDAS
Cara Dapat Bantuan PIP 2025 untuk Siswa SD hingga SMA, Segini Besarannya 

Cara Dapat Bantuan PIP 2025 untuk Siswa SD hingga SMA, Segini Besarannya 

Senin, 30 Juni 2025 | 11:49

Program Indonesia Pintar (PIP) ialah bantuan biaya pendidikan dari pemerintah yang ditujukan untuk siswa dari keluarga kurang mampu agar dapat menyelesaikan pendidikan 12 tahun.

BANTEN
PLN UID Banten Resmikan Kids Corner dan Salurkan Bantuan untuk Anak-Anak Berprestasi

PLN UID Banten Resmikan Kids Corner dan Salurkan Bantuan untuk Anak-Anak Berprestasi

Kamis, 3 Juli 2025 | 09:12

Sebagai wujud tanggung jawab sosial perusahaan, PLN Unit Induk Distribusi (UID) Banten melalui Persatuan Istri Karyawan dan Karyawati (PIKK) bersama Srikandi PLN UID Banten menggelar kegiatan bakti sosial

OPINI
Kemiskinan Ekstrem: Pelanggaran HAM yang Terabaikan

Kemiskinan Ekstrem: Pelanggaran HAM yang Terabaikan

Senin, 30 Juni 2025 | 15:57

Dalam banyak laporan pembangunan, kemiskinan sering digambarkan melalui statistik: angka pengangguran, persentase penduduk miskin, dan garis kemiskinan.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill