Connect With Us

Serunya Tissa Biani Belajar Baca Al-Qur'an Pakai Bahasa Isyarat Bareng Pelajar Tuli di Tangerang

Fahrul Dwi Putra | Jumat, 6 September 2024 | 17:21

Aktris cantik Tissa Biani bercengkrama dengan siswa dan siswi SKH YKDW 02 Tangerang. (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com- Aktris cantik Tissa Biani baru-baru ini menjadi relawan dalam acara "Berbagi Paket Kemerdekaan dan Dukung Program Tuli Mengaji" yang diadakan di Sekolah Khusus YKDW 02 Tangerang pada pertengahan Agustus 2024, lalu.

Melalui akun Instagram pribadinya, Tissa mengungkapkan rasa syukur karena bisa berpartisipasi dalam program yang membantu teman-teman tuli untuk belajar dan menghafal Al-Qur'an. 

"Menjadi relawan untuk dukung program mengaji teman tuli di Sekolah Khusus YKDW 02 Tangerang. Thank U @daarul_quran udh buat acara ini," tulis Tissa.

Ia juga sempat mencoba pengalaman baru dengan membaca surat Al-Fatihah menggunakan bahasa isyarat Al-Qur'an. Dalam kesempatan itu, Tissa juga memuji para pelajar tersebut yang meski memiliki keterbatasan namun tetap mahir membaca Al-Qur'an melalui bahasa isyarat.

"Kalau buat aku pribadi itu susah dan perlu Latihan beberapa kali, atau mungkin bisa jadi aku gak bisa. Tapi mereka bisa menguasai itu, seneng dan terharu banget litanya," ucap Tissa.

Kepala Sekolah Khusus YKDW 02 Tangerang Mulyati mengatakan, pihaknya mengapresiasi kepada Tissa Biani dan Laznas PPPA Daarul Qur'an yang telah mendukung program ini. 

Mulyati berharap kehadiran para relawan dan artis seperti Tissa bisa memberikan motivasi lebih bagi para siswa tuli untuk terus belajar dan menghafal Al-Qur'an.

"Semoga memberikan motivasi untuk kita semua, semoga bisa menjadikan kita pribadi yang lebih baik lagi," ungkap Mulyati.

Adapun program "Tuli Mengaji" pertama kali digagas oleh Laznas PPPA Daarul Qur'an bersama Komunitas Muslim Tuli Yogyakarta pada 2023. 

Sejak itu, program ini terus berkembang dan telah resmi diluncurkan di 17 provinsi pada perayaan Milad ke-17 Laznas PPPA Daarul Qur'an di Maret 2024.

Direktur Utama Laznas PPPA Daarul Qur'an Dwi Kartika Ningsih menjelaskan, tujuan dari program ini adalah mencetak pengajar Al-Qur'an Isyarat serta memberikan kesempatan bagi teman-teman tuli untuk belajar membaca Al-Qur'an. 

Dengan target menjangkau 17.000 penerima manfaat dalam dua tahun ke depan, program ini bertujuan memberikan dampak positif dan memperluas akses pembelajaran Al-Qur'an bagi penyandang tuli.

Dwi menambahkan, kesuksesan program ini tentunya sangat bergantung pada dukungan para donatur. 

"Semoga program Tuli Mengaji ini dapat menjadi jalan teman-teman tuli meraih masa depan yang cerah dengan wasilah Al-Qur’an dan jadi keberkahan buat seluruh pihak yang mendukung setiap ikhtiar serta aktivitasnya," tutupnya.

BANTEN
Gubenur Banten Larang Jual Beli dan Penggunaan Kembang Api saat Tahun Baru 2026

Gubenur Banten Larang Jual Beli dan Penggunaan Kembang Api saat Tahun Baru 2026

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:26

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten menerbitkan kebijakan larangan penggunaan kembang api dan petasan menjelang perayaan Tahun Baru 2026.

TOKOH
Innalillahi, Epy Kusnandar ”Kang Mus” Meninggal Dunia

Innalillahi, Epy Kusnandar ”Kang Mus” Meninggal Dunia

Rabu, 3 Desember 2025 | 18:21

Kabar duka datang dari dunia hiburan Tanah Air. Aktor senior Epy Kusnandar meninggal dunia pada Rabu, 3 Desember 2025.Informasi tersebut pertama kali dibagikan melalui unggahan akun Instagram istrinya, Karina Ranau.

MANCANEGARA
Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Rabu, 5 November 2025 | 12:34

Nama Zohran Mamdani menjadi sorotan dunia usai hasil proyeksi pemilu menunjukkan dirinya unggul jauh dalam pemilihan Wali Kota New York.

OPINI
Penutupan TPA Cipeucang dan Kegagalan Antisipasi Masalah Publik di Tangerang Selatan

Penutupan TPA Cipeucang dan Kegagalan Antisipasi Masalah Publik di Tangerang Selatan

Selasa, 23 Desember 2025 | 20:09

Penutupan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang di Kota Tangerang Selatan belakangan ini memicu krisis pengelolaan sampah yang cukup serius. Dampak dari kebijakan tersebut terlihat dari munculnya tumpukan sampah di berbagai jalan

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill