Connect With Us

Digugat Rp4,5 M, Sidang Warga Teluknaga yang Karantina Wilayah Ditunda

Achmad Irfan Fauzi | Senin, 29 Juni 2020 | 19:33

Warga Kompleks Mutiara Garuda menggelar aksi di depan kantor PN Tangerang, Kota Tangerang, Senin (29/6/2020). (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com–Sidang perdana kasus digugatnya empat warga Kompleks Mutiara Garuda, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang gara-gara mengkarantina wilayah atau lockdown area perumahan ditunda. 

Pada sidang di Pengadilan Negeri (PN) Tangerang pada Senin (29/6/2020) ini, penggugat dalam hal ini PT Indoglobal Adyapratama absen atau tidak hadir. 

"Sidangnya ditunda, karena penggugat tidak hadir, yang hadir kuasa hukumnya saja," ujar Ghufroni, kuasa hukum tergugat saat dikonfirmasi TangerangNews. 

Ghufroni mengatakan sidang perkara perdata ini pun ditunda pekan depan. Rencananya sidang akan digelar pada Selasa mendatang dengan agenda mediasi. 

Baca Juga :

Dia menyebut ketidakhadiran penggugat karena menunjukkan adanya ketidakseriusan dalam menyelesai permasalahan. 

"Ini menunjukkan kalau mereka tidak serius. Ada upaya mengulur-ulur waktu," katanya. 

Sidang ini menarik perhatian publik. Pasalnya, ratusan warga Teluknaga mengawal sidang tersebut dengan menggelar aksi di depan kantor PN Tangerang. 

Menurut Alfian Suhardi, kordinator lapangan aksi, massa menggelar aksi mengawal sidang untuk membela para tergugat.

"Karena kami ingin gugatan itu dicabut," katanya.

Sebelumnya, empat warga Kompleks Mutiara Garuda, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang digugat oleh pengembang perumahannya karena melakukan karantina wilayah atau lockdown saat PSBB.

Dalam kasus ini, empat warga yang terdiri atas ketua forum, sekretaris forum, dan dua ketua RW tersebut dituntut ganti kerugian materil sebesar Rp3,5 miliar lebih dan kerugian immateril sebesar Rp1 miliar oleh PT Indoglobal Adyapratama, selaku pengembang Perumahan Mutiara Garuda. (RMI/RAC)

BANTEN
6,48 Ton Emping Melinjo Banten Senilai Setengah Miliar Diekspor ke Arab Saudi

6,48 Ton Emping Melinjo Banten Senilai Setengah Miliar Diekspor ke Arab Saudi

Kamis, 7 Agustus 2025 | 22:48

Gubernur Banten Andra Soni mengatakan ekspor emping melinjo sebagai salah satu produk unggulan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Provinsi Banten menjadi pengungkit ekonomi dan keberlanjutan UMKM lokal.

TOKOH
Dari Manajer Artis ke Pebisnis Kopi, Kiprah Firmansyah di Balik Kopi Tanggar

Dari Manajer Artis ke Pebisnis Kopi, Kiprah Firmansyah di Balik Kopi Tanggar

Selasa, 17 Juni 2025 | 12:05

Berbekal pengalaman panjang di industri hiburan sebagai manajer artis, Firmansyah kini menapaki dunia bisnis dengan membawa cita rasa kampung halamannya ke Kota Tangerang.

MANCANEGARA
 Banjir Tangerang Masuk Berita Malaysia, Netizen: Go Internasional

Banjir Tangerang Masuk Berita Malaysia, Netizen: Go Internasional

Senin, 7 Juli 2025 | 22:19

Hujan yang mengguyur wilayah Kota Tangerang dan sekitarnya menyebabkan banjir di sejumlah titik, sejak Minggu 6 Juni 2025, malam. Bahkan peristiwa ini menjadi pemberitaan di media Malaysia.

BANDARA
Penumpang Lion Air Teriak Bom di Bandara Soekarno-Hatta Ditetapkan Tersangka, Dipicu Soal Bagasi

Penumpang Lion Air Teriak Bom di Bandara Soekarno-Hatta Ditetapkan Tersangka, Dipicu Soal Bagasi

Selasa, 5 Agustus 2025 | 17:18

Penumpang pesawat Lion Air berinisial H yang berteriak bom ditetapkan sebagai tersangka setelah diamankan Polresta Bandara Soekarno-Hatta.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill