Connect With Us

Usai Dikarantina Terpisah Karena COVID-19, Pasutri di Tangsel ini Dipertemukan Kembali

Rachman Deniansyah | Sabtu, 9 Mei 2020 | 21:16

Pasangan suami istri Syaepul, 39, dan Imas, 38, yang sembuh dari penyakit Covid-19. (TangerangNews / Rachman Deniansyah)

 

TANGERANGNEWS.com-Tangis haru pasangan suami istri Syaepul, 39 dan Imas Maesaroh, 38 pecah, usai dipertemukan kembali di kediamannya yang berlokasi di Kademangan, Setu, Tangerang Selatan, Sabtu (9/5/2020).

Pada pertemuannya itu, mereka pun melepas rindu usai keduanya dikarantina di tempat yang berbeda karena mengalami gejala terjangkit COVID-19.

Sebelumnya, hasil rapid test mereka positif sehingga dinyatakan sebagai pasien dalam pengawasan (PDP). Namun, saat itu keduanya dikarantina di tempat berbeda, Imas di Rumah Lawan COVID-19 Tangsel, sedangkan suaminya dikarantina di Wisma Atlet, Jakarta Pusat.

Warga menyambut kedatangan pasangan suami istri Syaepul, 39, dan Imas, 38, yang sembuh dari penyakit Covid-19.

Perasaan cemas pun menghampiri Imas dan suaminya. Sebab selama dua pekan keduanya terpisah, termasuk dengan dua buah hatinya. 

Namun, setelah menjalani serangkaian tes mereka pun akhirnya dinyatakan negatif COVID-19. 

"Rasa cemas sih ada, cuman gimana lagi yang penting semuanya aman dan sehat, enggak nularin ke orang lain. Alhamdulillah, anak-anak juga diasuh sama mertua," ungkap Imas, Sabtu (9/5/2020).

Imas pun bersyukur telah bisa kembali pulang ke kediamannya dan terobati rasa rindunya kepada keluarga. Bahkan saat sampai di kediaman, Imas disambut meriah oleh warga sekitar dengan dua buah poster yang bertuliskan "Selamat Kembali ke Rumah" dan "Selamat Datang Saudaraku Teh Imas. Kamu Hebat Lulus ujian dari Allah SWT. Love you saudaraku".

Warga menyambut kedatangan pasangan suami istri Syaepul, 39, dan Imas, 38, yang sembuh dari penyakit Covid-19.

Tak hanya itu, kepulangan Imas juga turut dihadiri Camat setempat, Hamdani, Wakapolsek Setu Iptu Istiamin, Ketua RT dan RW serta jajaran pegawai Kelurahan Kademangan. 

"Teman-teman yang masih dikarantina, pada semangat. Insyaallah bisa menyusul pulang, pokoknya jaga makan, jaga kesehatan dan jaga jarak juga. Tetap semangat buat temen-temen, semangat," ungkapnya.

Sementara itu, Syaepul merasa senang bisa berkumpul kembali bersama istri tercinta. Meski sempat stres, karena harus menjalani karantina di tempat yang berbeda.

"Rasanya macam-macam, campur aduk lah. Sedikit stres karena kita jauh. Tapi, alhamdulillah seneng sudah ketemu lagi sama istri, bisa kumpul lagi. Sudah dua minggu enggak ketemu, seneng lah, alhamdulillah. Semua sehat bisa kumpul lagi, tapi ya kita tetap harus jaga jarak dulu," ucap Syaepul.

Ia juga memberikan imbauan kepada semua warga Tangsel untuk bersama-sama menjaga kesehatan dan mencegah penyebaran COVID-19.

"Jaga jarak, jangan sentuh wajah. Setiap habis melakukan aktivitas, apapun aktivitasnya harus cuci tangan terlebih dahulu. Tetap semangat buat semuanya," pungkasnya.(RMI/HRU)

WISATA
Tingkat Keterisian Hotel di Kabupaten Tangerang Diprediksi Meningkat 52 Persen saat Nataru

Tingkat Keterisian Hotel di Kabupaten Tangerang Diprediksi Meningkat 52 Persen saat Nataru

Kamis, 11 Desember 2025 | 22:40

Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya dan Pariwisata (Diporabudpar) Kabupaten Tangerang, memperkirakan tingkat keterisian hotel di wilayahnya meningkat hingga 52 persen dibandingkan saat hari-hari normal saat momen Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026.

TOKOH
Innalillahi, Epy Kusnandar ”Kang Mus” Meninggal Dunia

Innalillahi, Epy Kusnandar ”Kang Mus” Meninggal Dunia

Rabu, 3 Desember 2025 | 18:21

Kabar duka datang dari dunia hiburan Tanah Air. Aktor senior Epy Kusnandar meninggal dunia pada Rabu, 3 Desember 2025.Informasi tersebut pertama kali dibagikan melalui unggahan akun Instagram istrinya, Karina Ranau.

OPINI
Pengaruh Era Digital Terhadap Mental Gen Z

Pengaruh Era Digital Terhadap Mental Gen Z

Jumat, 12 Desember 2025 | 17:26

Di era digital seperti sekarang ini, penggunaan gadget tidak hanya sekadar memenuhi kebutuhan sosial dan komunikasi. Semua aktivitas kita sehari-hari seakan memang sengaja diarahkan untuk mengoptimalkan penggunaan gadget.

NASIONAL
Warga Serpong dan Ciledug Jadi Korban Tewas Kebakaran Gedung Terra Drone

Warga Serpong dan Ciledug Jadi Korban Tewas Kebakaran Gedung Terra Drone

Jumat, 12 Desember 2025 | 16:25

Sebanyak 22 korban tewas dalam kebakaran Gedung Terra Drone di Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat (Jakpus), pada Selasa 9 Desember 2025, siang.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill