Connect With Us

Jalan Longsor di Tanjung Burung Tangerang Belum Juga Diperbaiki

Redaksi | Rabu, 17 Maret 2021 | 13:04

Longsor yang terjadi di Jalan raya di Desa Tanjung Burung, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang. (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com-Jalan raya di Desa Tanjung Burung, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang terputus akibat longsor sepanjang 20 meter, yang terjadi pada pekan lalu.

Kondisi jalan ini menganggu aktifitas warga sekitar karena yang harus melalui jalan lingkungan dengan jarak tempuh lebih jauh.

Warga secara swadaya telah memasang tiang pancang dari besi untuk menahan tanah mengantisipasi longsor susulan.

Untuk sementara waktu, warga mencari jalan alternatif baik melalui jalan lingkungan maupun harus memutar, dengan jarak tempuh lebih jauh.

Kepala Desa Tanjung Burung M Idris Effendi menuturkan penyebab longsor adalah tanah alami abrasi tergerus aliran Sungai Cisadane, serta banyak truk bertonase berat melintasi jalan tersebut. Hal itu mamuat tanah labil hingga akhirnya longsor.

Sementara Rosmawati, warga Tanjung Burung mengatakan longsornya jalan raya ini telah berulang kali terjadi dan belum ada perhatian dari pemerintah Kabupaten Tangerang untuk melakukan perbaikan.

"Selama ini perbaikan jalan dilakukan swadaya warga sekitar, karena khawatir jika dibiarkan jalan longsor dapat menyebabkan banjir di pemukiman warga. Soalnya ini tidak hanya berfungsi sebagai jalan, namun juga sebagai tanggul penahan air Sungai Cisadane," katanya, Selasa (16/3/2021). (RAZ/RAC)

WISATA
Tingkat Keterisian Hotel di Kabupaten Tangerang Diprediksi Meningkat 52 Persen saat Nataru

Tingkat Keterisian Hotel di Kabupaten Tangerang Diprediksi Meningkat 52 Persen saat Nataru

Kamis, 11 Desember 2025 | 22:40

Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya dan Pariwisata (Diporabudpar) Kabupaten Tangerang, memperkirakan tingkat keterisian hotel di wilayahnya meningkat hingga 52 persen dibandingkan saat hari-hari normal saat momen Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026.

NASIONAL
Pemerintah Klaim Cabut Izin 22 PBPH Bermasalah Seluas Lebih dari 1 Juta Hektare

Pemerintah Klaim Cabut Izin 22 PBPH Bermasalah Seluas Lebih dari 1 Juta Hektare

Selasa, 16 Desember 2025 | 15:34

Sebanyak 22 perizinan berusaha pemanfaatan hutan (PBPH) yang dinilai bermasalah dan merugikan masyarakat serta lingkungan dicabut oleh pemerintah pusat.

BANDARA
Penumpang Libur Nataru Diprediksi Melonjak 14%, Bandara Soekarno-Hatta Siapkan 688 Extra Flight

Penumpang Libur Nataru Diprediksi Melonjak 14%, Bandara Soekarno-Hatta Siapkan 688 Extra Flight

Selasa, 16 Desember 2025 | 15:49

Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) telah memetakan prediksi dan menyiapkan strategi untuk melayani tiga gelombang puncak arus penumpang selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill