TANGERANGNEWS.com-Jalan Raya Legok-Karawaci masih dalam proses perbaikan, di sejumlah titik ada yang telah selesai diaspal dan bisa dilewati. Tapi ada juga yang masih dalam proses penghancuran beton.
Beton yang hendak dihancurkan tersebut, permukaannya dilubangi dengan alat berat. Tapi setelah itu tidak langsung dibongkar untuk perbaikan.
Sementara kendaraan masih bisa melintas. Dampaknya, hal ini membuat pengendara kendaraan kecil seperti sepeda motor bakal merasakan guncangan.
Belum lagi kemacetan panjang yang harus dihadapi karena banyak kendaraan truk yang melintas di jalur tersebt.
Kondisi ini sempat direkam dan diposting di media soaial oleh pengguna jalan saat melewati Jalan Raya Legok-Karawaci.
"Ini bumil (ibu hamil) kalo lewat sini bisa bisa langsung brojol di jalan. Ampunn bener dah sama jalanan Legok. Setiap akhir tahun, selaluuuuuuu," tulis akun X @txtdaritng, Rabu 1 November 2023.
"Lewat sini udah setahun yg lalu, sekarang masih kaya gini?" tulis @abcdandii.
"Pernah lewat sini pas hamil. Uuuuuuuh sepanjang jalan istighfar trs" komentar @pujiyatuun.
"Jalan udah pada dilobang-lobangin. Padahal belum dikerjain. Akibatnya yah gitu," ujar @CJTH10.
Musim hujan seringkali membuat orang malas keluar rumah. Kondisi ini justru bisa dimanfaatkan sebagai peluang bisnis kuliner, terutama untuk makanan yang identik dengan suasana hangat dan kenyamanan.
TODAY TAG
Dalam rangka ulang tahun Commuterline yang ke-17, KAI Commuter memberikan diskon sampai Rp17.000 untuk semua relasi perjalanan menuju maupun dari Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang.
Hujan deras yang mengguyur kawasan Cukang Galih, Kelurahan Curug Kulon, Kabupaten Tangerang, sejak sore tadi menyebabkan banjir setinggi 30 cm, Rabu 17 September 2025.
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews
