Connect With Us

200 Km Jalan di Kabupaten Tangerang Rusak Parah, Kendaraan Berat Jadi Penyebab Utama

Muhamad Yusri Hidayat | Selasa, 14 Oktober 2025 | 16:42

Kepala DBMSDA Kabupaten Tangerang Iwan Firmansah. (@TangerangNews / Muhamad Yusri Hidayat)

TANGERANGNEWS.com-Menurut data dari Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kabupaten Tangerang, ada sekitar 200 kilometer jalan di wilayah tersebut dalam kondisi rusak parah.

Kepala DBMSDA Kabupaten Tangerang Iwan Firmansah menyebutkan bahwa sekitar 20 persen (dari 1.000 km) jalan di Kabupaten Tangerang masih rusak parah dan perbaikannya harus mengandalkan APBD daerah.

"Hampir ada 20 persen lagi yang rusak berat, dari seribu kilometer. Harus pakai APBD Kabupaten Tangerang," ujarnya, Selasa 14 Oktober 2025.

Iwan menjelaskan faktor utama yang menyebabkan sebagian besar kerusakan jalan tersebut yakni aktivitas  kendaraan berat yang melebihi batas muatan dan meningkatnya alih fungsi lahan di beberapa area.

"Kendaraan yang berlebihan yang tidak sesuai kapasitas dan kelas jalan sehingga kita harus selalu memperbaiki kondisi jalan," terangnya.

Iwan menyatakan bahwa meskipun 20 persen jalan yang rusak berat menjadi tanggungan APBD Kabupaten Tangerang, keterbatasan anggaran daerah menjadi tantangan utama.

Oleh karena itu, rehabilitasi jalan harus dilaksanakan secara bertahap dengan mengutamakan skala prioritas.

"Kalau pembangunan jalan kan dari data kondisi kita bertahap sesuai dengan kemampuan APBD. Yang rusak beratnya tinggi sesuai dengan fungsi jalannya kita prioritaskan, karena keterbatasan APBD kita," ungkapnya. 

Iwan menambahkan pihaknya telah mengajukan usulan perbaikan beberapa ruas jalan yang rusak kepada Kementerian Pekerjaan Umum (PU) agar dapat dibiayai melalui Instruksi Presiden Jalan Daerah (IJD), untuk tahun anggaran 2025.

Meskipun demikian, Iwan menyampaikan bahwa belum ada satu pun usulan perbaikan jalan yang disetujui atau direalisasikan oleh pemerintah pusat melalui intervensi dari APBN 2025.

"Saya mengusulkan sebanyak-banyaknya sesuai dengan data kondisi jalan yang tidak mampu dibiayai oleh APBD," tutupnya.

OPINI
Negara di Dalam Citra: Morowali, Nikel, dan Hiperrealitas Politik

Negara di Dalam Citra: Morowali, Nikel, dan Hiperrealitas Politik

Minggu, 30 November 2025 | 15:05

i jantung Sulawesi Tengah, di tengah hiruk pikuk investasi triliunan rupiah dan janji manis hilirisasi nikel, berdiri sebuah landasan pacu yang kini membelah kesadaran politik nasional: Bandara Khusus IMIP di Morowali.

HIBURAN
Usung Tema Everything is Here, Mural Competition 2025 di Pasadena Central District Warnai HUT ke-19 Paramount Enterprise

Usung Tema Everything is Here, Mural Competition 2025 di Pasadena Central District Warnai HUT ke-19 Paramount Enterprise

Selasa, 2 Desember 2025 | 18:04

Dalam rangka merayakan HUT ke-19, Paramount Enterprise menggelar Mural Competition 2025, yang berlangsung selama lima hari, mulai 26 hingga 30 November 2025, dan dipusatkan di Pasadena Central District

BANTEN
Target Pendapatan Pemprov Banten Kurang Rp1,71 triliun, Kendaraan Listrik dan Tunggakan Pajak Jadi Tantangan

Target Pendapatan Pemprov Banten Kurang Rp1,71 triliun, Kendaraan Listrik dan Tunggakan Pajak Jadi Tantangan

Selasa, 2 Desember 2025 | 18:58

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten memacu strategi optimalisasi pendapatan daerah di sisa satu bulan menjelang penutupan Tahun Anggaran 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill