Connect With Us

Motif Belum Dipastikan, Polisi Buru Ibu Bocah Dimutilasi

| Kamis, 17 November 2011 | 18:16

TKP multilasi. (tangerangnews / dira)


TANGERANG-Polisi tengah mencari keberadaan Sri Mulyani,30, Ibu dari Angga, bocah berusia 5 tahun yang menjadi korban mutilasi, Kamis (17/11).

Polisi butuh keterangan Sri untuk mengungkap motif pembunuhan tersebut. "Kita belum bisa menduga kalau pelakunya adalah ibu korban. Kita harus cari dulu untuk kita mintai keterangannya. Rantai informasi terputus karena dia menghilang," kata Kapolres Kabupaten Tangerang, Kombes Pol Bambang Priyo Andogo, saat ditemui TangerangNews.com  Kamis (17/11).

Bambang mengaku, pihaknya  belum bisa memastikan motif dari pembunuhan tersebut. Menurutnya tidak ada unsur perampokan karena tidak ada barang berharga yang hilang. "Ini bukan perampokan, karena tidak ditemukan adanya kerusakan dan barang berharga yang hilang. Motifnya juga belum kita ketahui, kita tidak bisa berasumsi," katanya.

Bambang menambahkan, pihaknya menemukan sidik jari pada pegangan golok yang berada di TKP. "Apakah itu sisik jadi Sri, harus dilakukan pemeriksaan sidik jari yang bersangkutan terlebih dahulu. Harus ditemukan dulu Ibu korban untuk mencocokkan sidik jarinya," tambahnya.

Sampai saat ini, sudah ada empat saksi dari keluarga dan tetangga korban yang diperiksa oleh penyidik. "Yang belum diperiksa bapak korban, karena kondisinya masih shock," kata Bambang.


Seperti diberitakan sebelumnya, Angga, seorang bocah berusia 5 tahun ditemukan tewas dengan usus terburai dan tangan kirinya sudah terpotong di Kampung Pasirandu, RT 09/02 Desa Kadu, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, Kamis (17/11) sekitar pukul 06.00 WIB.

Adalah Sunardi,31, ayahnya sendiri yang pertama kali menemukan jenazah puteranya itu. Sementara, ibunda Sri Mulyanti, 30, tidak ditemukan di lokasi ketika jenazah anaknya sudah bersimbah darah diatas kasur kamar rumah keluarga tersebut.(RAZ)

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

PROPERTI
Wander Alley: Destinasi Nongkrong Ala Jepang-Korea di Kawasan Intermoda TOD BSD City

Wander Alley: Destinasi Nongkrong Ala Jepang-Korea di Kawasan Intermoda TOD BSD City

Rabu, 17 September 2025 | 21:23

Sinar Mas Land tengah membangun Wander Alley, sebuah area komersial berkonsep alfresco retail yang terinspirasi dari streetscape ikonik di Jepang dan Korea.

BISNIS
Danamon Masuk Daftar 100 Perusahaan Terbesar Versi Fortune Indonesia 2025

Danamon Masuk Daftar 100 Perusahaan Terbesar Versi Fortune Indonesia 2025

Jumat, 19 September 2025 | 16:29

Majalah Fortune Indonesia kembali merilis daftar 100 perusahaan terbesar di Tanah Air.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill