Mahasiswi Tewas Terlindas Truk Sampah DLH Kabupaten Tangerang
Rabu, 17 September 2025 | 14:50
Seorang mahasiswi berinisial ZAA, 19, tewas mengenaskan dalam kecelakaan maut di depan Taman Kota Sepatan, Kabupaten Tangerang.
TANGERANGNEWS.com-Kontrakan dengan jumlah enam pintu, yang berlokasi di Jalan Apel Buntu RT 05/11, tepat di belakang Kompleks Perumahan Kunciran Mas Permai, Kelurahan Kunciran Indah, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang pada Selasa (16/6) sore terbakar. Tidak ada korban dalam peristiwa itu, namun enam rumah kontrakan terbakar.
Menurut salah satu warga, Imas mengatakan, Kejadian ini bermula salah satu penghuni kontrakan bernama Medi mendengar ada suara seperti ada yang terbakar. "Dia dengar suara pletak pletek, kaya api sedang membakar. Tak lama dia langsung terdengar suara ledakan," terang Imas.
Sementara Pemilik kontrakan, Namah ,50, terlihat shock dan sedih melihat kontrakannya ludes. Dia menduga kebakaran itu berasal dari korsleting listrik pada arus pendek.
"Kejadian kebakaran sekitar pukul 14.00 wib siang. Dan itupun berkat pertolongan warga sekitar api langsung dipadamkan dengan air dari empang. Ratusan juga ini habis saya," ujarnya seraya menangis.
Berselang beberapa jam kemudian, petugas Pemadam Kebakaran Kota Tangerang datang. Petugas dari Polsek Cipondoh kemudian memasang garis polisi. (RAZ)
Seorang mahasiswi berinisial ZAA, 19, tewas mengenaskan dalam kecelakaan maut di depan Taman Kota Sepatan, Kabupaten Tangerang.
Kualitas pendidikan di Indonesia masih diwarnai kesenjangan yang sangat tajam antara wilayah perkotaan dan wilayah pelosok. Sekolah-sekolah di kota besar umumnya memiliki guru berkualifikasi tinggi, fasilitas lengkap, serta dukungan teknologi modern
Ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) Shell Super dan Shell V-Power terus menurun hingga pekan ketiga September 2025.
Ketua Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Alex Prabu, mendesak Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel untuk segera mencari solusi strategis terkait persoalan penumpukan sampah yang kian mengkhawatirkan.