Connect With Us

RS di Kota Tangerang Wajib Punya NICU

Denny Bagus Irawan | Selasa, 18 Agustus 2015 | 16:57

RSUD Kota Tangerang. (Rangga A Zuliansyah / Tangerangnews)

 

TANGERANG-Pemerintah Kota Tangerang tidak segan akan menutup Rumah Sakit (RS) yang tidak memiliki komitmen dalam mengurangi angka kematian ibu dan bayi baru lahir.

"Saya perintahkan kepada Seluruh RS yang ada di kota Tangerang, wajib memiliki sarana untuk menurunkan dan meniadakan kematian angka ibu dan anak, baik itu sarana Nicu maupaun tenaga ahlinya,"  ujar Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah dalam sambutannya pada pengukuhan Kelompok Kerja (Pokja) Gerakan Penyelamatan Ibu dan Bayi Baru Lahir, Selasa (18/08) di Ruang Akhlakul Kharimah, Puspem Tangerang.

 

Bahkan untuk mengantisipasi adanya RS yang membandel, dirinya memerintahkan dinas terkait untuk melakukan pengecekan langsung ke seluruh RS yang ada di Kota Tangerang.

 

"Dinkes coba cek kelengkapan seluruh RS, bila ada ditemukan yang tidak sesuai prosedur, laporkan." Perintah Walikota.

 

" kita punya regulasinya, kita bisa cabut izin atau tutup RS ataupun klinik yang tidak mau memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat tangerang." Ujar Walikota menambahkan.

 

Lebih lanjut pula Walikota juga meminta kepada seluruh RS agar menjadi pembina di wilayahnya masing - masing dalam hal kesehatan masyarakat.

 

" Saya tidak mau dengar lagi, orang Cipondoh dirujuk sampai ke Jatiuwung, kalau sampai masih ada, berikan laporan ke saya, kalau perlu saya tutup RSnya sekalian." tegas Wali Kota.

 

Untuk Walikota, percuma di Tangerang RS banyak bahkan terbanyak se Banten, bila tidak memiliki rasa tanggung jawab kepada masyarakat sekitar. Baginya, penyelesaian kasus ( Kematian bayi dan anak) ini bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah saja, tapi perlu kontribusi seluruh elemen, baik dari pengusaha (Rs dan Klinik) maupun organisasi kemasyarakatan.

 

 

MANCANEGARA
Sejumlah WNI dari Iran Tiba di Tanah Air, Ceritakan Kondisi Perang

Sejumlah WNI dari Iran Tiba di Tanah Air, Ceritakan Kondisi Perang

Rabu, 25 Juni 2025 | 15:32

Belasan Warga Negara Indonesia (WNI) yang bertempat tinggal di Negara Iran telah dievakuasi ke Indonesia.

TANGSEL
Tembok Apartemen di Serpong Tangsel Roboh Timpa Rumah dan Kos-kosan Warga

Tembok Apartemen di Serpong Tangsel Roboh Timpa Rumah dan Kos-kosan Warga

Sabtu, 5 Juli 2025 | 19:10

Hujan deras disertai angin kencang yang melanda wilayah Lengkong Gudang Timur, Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), memicu insiden robohnya tembok pembatas milik sebuah apartemen.

BANDARA
Bandara Soekarno-Hatta Perbarui Fasilitas Parkir

Bandara Soekarno-Hatta Perbarui Fasilitas Parkir

Sabtu, 5 Juli 2025 | 20:03

PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Internasional Soekarno-Hatta terus meningkatkan kualitas layanan parkir demi mendukung kenyamanan dan kemudahan mobilitas seluruh pengguna jasa.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill