Connect With Us

Ribuan Buruh Tangerang Demo Lagi

Rangga Agung Zuliansyah | Rabu, 16 Desember 2015 | 11:00

Foto buruh demo (tangerangnews.com / Rangga A. Zuliansyah)

 

TANGERANG - Ribuan buruh yang ada di Tangerang dan tergabung dalam serikat buruh FSPMI, KSPSI, SPN, KSBSI, seeta ALTAR melakukan aksi demonstrasi, Rabu (16/12/2015).

 

Mereka akan  berangkat ke kantor Gubernur  Banten dengan dibawah koordinator aksi  Riden dam Koswara.

 

Adapun tuntutan mereka adalah meminta revisi upah minimum kabupaten/kota  2016, tolak PP No 78 serta berlakukan UMSK 2016.

Dalam aksi tersebut, petugas keamanan menurinman kekuatan personel sebanyak 992 yang terdiri dari
Polres dan Polsek  662 personel,
BKO Polda   2 SSK, TNI  90  personel,
Satpol PP sebanyak 60  personel.

KOTA TANGERANG
Sambut Liga 3 Nasional, Suporter di Kota Tangerang Deklarasi Damai

Sambut Liga 3 Nasional, Suporter di Kota Tangerang Deklarasi Damai

Sabtu, 27 April 2024 | 18:23

Jelang penyelenggaraan Liga 3 Nasional 2023/2024, sejumlah suporter bersama Polres Metro Tangerang Kota dan Askot PSSI Kota Tangerang

MANCANEGARA
Wow, Di Negara Ini Memeluk Kucing 4 Jam Sehari Bisa Dibayar Rp162 Juta

Wow, Di Negara Ini Memeluk Kucing 4 Jam Sehari Bisa Dibayar Rp162 Juta

Rabu, 24 April 2024 | 10:33

Perusahaan makanan hewan asal Kanada, ACANA bekerja sama dengan organisasi kesejahteraan hewan Best Friends Animal Society membuka lowongan pekerjaan sebagai kitten cuddler.

OPINI
Gurita Korupsi, Praktik Culas Pertambangan “Si Emas Putih”

Gurita Korupsi, Praktik Culas Pertambangan “Si Emas Putih”

Senin, 15 April 2024 | 12:24

Jagat dunia maya tengah dihebohkan oleh kasus korupsi super besar yang terjadi baru-baru ini, yakni korupsi yang melibatkan suami dari aktris Sandra Dewi, Harvey Moeis, serta Helena Lim sosok yang terkenal sebagai crazy rich Pantai Indah Kapuk (PIK).

TEKNO
Kerap Rugikan Konsumen, Pelaku Usaha RT/RW Net Diimbau Ikuti Aturan Kemenkominfo

Kerap Rugikan Konsumen, Pelaku Usaha RT/RW Net Diimbau Ikuti Aturan Kemenkominfo

Kamis, 25 April 2024 | 14:20

Baru-baru ini kembali mencuat maraknya praktik ilegal RT/RW Net. Sebab, praktik ilegal ini tak hanya merugikan penyelenggara jasa telekomunikasi, juga berdampak negatif bagi konsumen di Indonesia.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill