Connect With Us

Mediasi Klinik Diana Permata & Korban di Tangerang Buntu

Achmad Irfan Fauzi | Kamis, 2 Agustus 2018 | 23:00

Potret semasa hidup Tihasti, 39, warga Kampung Kelapa, Kelurahan Kelapa Indah, Kota Tangerang saat mengandung anak terakhirnya. (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi)

TANGERANGNEWS.com-Kasus meninggalnya Tihasti binti Sabrani, warga Kampung Kelapa, Kelurahan Kelapa Indah, Kota Tangerang saat kontraksi persalinan di klinik Diana Permata Medika masih berlanjut hingga ke tahap mediasi.

Mediasi itu yang berawal dari dugaan korban meninggal karena kelalaian pihak klinik tersebut digelar di kawasan Modernland, Kota Tangerang, Kamis (2/8/2018).

Dalam pertemuan itu, baik pihak keluarga korban yang didampingi kuasa hukumnya maupun pihak klinik Diana Permata Medika pun turut hadir. Mereka berada di sebuah ruangan demi mencari titik temu.

Namun, pertemuan berlangsung alot. Proses mediasi yang dilakukan mengalami deadlock atau jalan buntu. Sebab pihak keluarga dan pihak klinik faskes tingkat I itu belum menemukan jalan tengah.

"Tadi kami melakukan mediasi yang hasilnya menemui jalan buntu. Tapi kami bersama kuasa hukum akan terus mengupayakan langkah-langkah berikutnya," kata Boby Haryanto, suami korban.

Menurut Boby, jika memang sudah sejauh ini permasalahan masih tetap tidak menemukan titik temu, pihak keluarga akan menempuh jalur hukum.

"Apalagi nanti kalau memang masih tidak ada solusi pasti akan berlanjut pelaporan kepolisian," tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, Tihasti Binti Sabrani, 39, warga Kampung Kelapa, pada Kamis (31/5/2018) meninggal dunia. Keluarga menduga hal itu terjadi karena penanganan medis yang salah saat dirawat di klinik Diana Permata Medika, Jalan Raya Serpong MH Thamrin, Kota Tangerang.(MRI/RGI)

BANTEN
Kasus Tifoid pada Anak di Serang–Cilegon Tinggi, Dokter Minta Orang Tua Waspada

Kasus Tifoid pada Anak di Serang–Cilegon Tinggi, Dokter Minta Orang Tua Waspada

Selasa, 23 Desember 2025 | 12:53

Kasus demam tifoid pada anak tercatat masih menjadi masalah yang perlu diwaspadai. Terlebih, pada kawasan perkotaan dengan mobilitas yang padat seperti Serang-Cilegon.

BISNIS
Pikat Korea Selatan, ROKA Collection Cetak Omzet Ratusan Juta di Seoul Design Festival 2025

Pikat Korea Selatan, ROKA Collection Cetak Omzet Ratusan Juta di Seoul Design Festival 2025

Kamis, 18 Desember 2025 | 21:03

-Produk kriya rotan asal Indonesia kembali membuktikan kualitasnya di panggung internasional. Brand lokal ROKA Collection sukses mencuri perhatian dalam ajang bergengsi Seoul Design Festival 2025 yang berlangsung pada 12–16 November 2025 di Seoul

AYO! TANGERANG CERDAS
Minat Anak Muda Jadi Peneliti Meningkat, BRIN Buka Lowongan Tiap Tahun

Minat Anak Muda Jadi Peneliti Meningkat, BRIN Buka Lowongan Tiap Tahun

Jumat, 19 Desember 2025 | 14:29

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mencatat peningkatan jumlah anak muda yang tertarik menekuni dunia riset dari tahun ke tahun.

PROPERTI
Ramaikan Libur Akhir Tahun, Paramount Gading Serpong Dihias Ornamen Natal

Ramaikan Libur Akhir Tahun, Paramount Gading Serpong Dihias Ornamen Natal

Selasa, 23 Desember 2025 | 10:50

Dalam rangka ikut meramaikan liburan akhir tahun, Paramount Gading Serpong menghadirkan berbagai ornamen tematik dan instalasi dekoratif khas Natal yang tersebar di kawasan hunian serta area komersial,

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill