Bikin Macet, 28 Lapak PKL di Jalan Raya Balaraja Dibongkar Satpol PP
Senin, 8 Desember 2025 | 19:48
Sebanyak 28 lapak Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan di bahu Jalan Raya Balaraja, Kabupaten Tangerang dibongkar aparat Satpol PP.
TANGERANGNEWS.com-Kabar duka menyelimuti Universitas Mercu Buana (UMB). Willy Dreescandar, mahasiswa terbaik UMB asal Kota Tangerang ini meninggal akibat terjangkit COVID-19.
Alamarhum menghembuskan nafas terakhirnya pada Kamis (26/3/2020) pukul 02.00 WIB di RS Eka Hospital. Sebelum meninggal, almarhum tercatat sebagai mahasiswa program Pascasarjana.
“Almarhum sedang menempuh pendidikan S2 nya di Program Magister Ilmu Komunikasi. Tercatat sebagai mahasiswa yang gigih dan rajin belajar,” kata Yuli Harwani, Wakil Rektor Bidang Pembelajaran UMB, Jumat (27/3/2020).
Menurut dia, wafatnya Willy akibat serangan penyakit COVID-19. Sejak dinyatakan positif oleh pihak kesehatan, almarhum segera mendapatkan perawatan di RS Eka Hospital BSD. Bahkan kondisi Willy sempat membaik, tetapi kembali memburuk.
“Melalui kabar ini seluruh sivitas Universitas Mercu Buana menyatakan duka yang mendalam. Sekaligus bersama mengajak semua pihak bergandeng tangan melawan virus corona,” tuturnya.
Willy Dreeskandar dikenal akrab dengan rekan kuliah dan teman lainnya. Sosoknya rajin, terbuka dan suka membantu dalam tim. Ia juga pandai membangun usaha dan memiliki bengkel servis motor “F-16” di Tangerang.
Lalu berkembang menjadi bengkel lifestyle, fashion, boutique, modification and service. Bisnis berkembang dan membuka waralaba bengkel motor. Dia juga dipercaya sebagai Pemimpin Redaksi dan pendiri majalah Motor Plus.(RMI/HRU)
Sebanyak 28 lapak Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan di bahu Jalan Raya Balaraja, Kabupaten Tangerang dibongkar aparat Satpol PP.
TODAY TAGIstilah daur ulang tentu sudah tidak asing lagi. Pada dasarnya, daur ulang merupakan proses mengolah kembali limbah atau barang bekas menjadi produk yang lebih bermanfaat.
Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) terus gencar melakukan upaya pencegahan kekerasan perempuan dan anak. Namun upaya pencegahan dinilai tidak efektif jika tidak dibarengi dengan edukasi menyeluruh.
Sejak dini hari, area tersebut sudah dipadati ribuan pengunjung dari berbagai kalangan, mulai dari keluarga, komunitas fotografi, hingga pasangan muda yang berkumpul untuk menyaksikan atraksi Festival Balon Udara Wonosobo.
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews