Connect With Us

Ramai Pemudik, Omzet PO Bus di Terminal Poris Plawad Tangerang Naik Drastis

Achmad Irfan Fauzi | Kamis, 23 April 2020 | 17:00

Bus antar kota antar provinsi (AKAP) terparkir di Terminal Poris Plawad. Bus ini akan mengantarkan pemudik ke kampung halaman, Kamis (23/4/2020). (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com–Perusahaan otobus (PO) di Terminal Poris Plawad, Kota Tangerang meraup keuntungan jelang diberlakukannya larangan mudik. Sebab, jumlah penumpang cenderung meningkat. 

Seorang petugas tiket PO Sari Indah Terminal Poris Plawad mengungkapkan, kenaikan jumlah penumpang terjadi dalam dua hari terakhir.

"Dua hari ini memang ramai dibanding kemarin-kemarin," ujar pria berambut ikal yang enggan disebut namanya saat ditemui di Terminal Poris Plawad, Kamis (23/4/2020). 

Ia memastikan, para penumpang tujuan Surabaya itu berangkat untuk tujuan mudik. Sebab, mereka membawa banyak barang untuk menuju kampung halamannya masing-masing.

"Memang mereka mau mudik," katanya. 

Selama dua hari ini, kata dia, omzet pun naik drastis seiring peningkatan jumlah penumpang. Tiket perjalanan menuju Surabaya dari Kota Tangerang seharga Rp400 ribu. 

"Harga tiket sengaja kami naikkan. Biasanya Rp300 ribu, tapi sekarang Rp400 ribu," ungkapnya seraya menambahkan kenaikan harga tiket karena kapasitas angkutan berkurang 50 persen. 

Dia mengaku telah mendengar isu larangan mudik. Namun, karena larangan mudik belum resmi diberlakukan, pihaknya akan tetap mengoperasikan bus secara normal dengan memperhatikan protokol kesehatan. 

"Larangan mudik belum ada surat resminya. Jadi, kita tetap normal saja," pungkasnya. 

Seperti diketahui, pemerintah melarang seluruh warga untuk mudik mulai Jumat (24/4/2020) besok. Larangan mudik ini dilakukan untuk memutus mata rantai penularan virus Corona (COVID-19). (RMI/RAC)

MANCANEGARA
142 Negara Dukung Deklarasi New York, Dorong Solusi Konflik Israel-Palestina

142 Negara Dukung Deklarasi New York, Dorong Solusi Konflik Israel-Palestina

Senin, 15 September 2025 | 12:47

Sebanyak 142 negara mendukung resolusi yang dikenal sebagai Deklarasi New York, yang digelar oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengadopsi resolusi terkait konflik Israel-Palestina dalam sidang di Markas Besar PBB,

TANGSEL
Penyebab Ledakan Dahsyat di Pamulang Terungkap: Kebocoran Gas Elpiji

Penyebab Ledakan Dahsyat di Pamulang Terungkap: Kebocoran Gas Elpiji

Jumat, 19 September 2025 | 08:21

Polres Tangerang Selatan (Tangsel) mengungkap penyebab ledakan yang terjadi di Jalan Talas 2, Pondok Cabe Ilir, Pamulang, disebabkan oleh gas yang terakumulasi di ruangan tertutup.

NASIONAL
Bantuan Beras Dikucurkan Lagi untuk 18,22 Juta Keluarga Selama Oktober-November

Bantuan Beras Dikucurkan Lagi untuk 18,22 Juta Keluarga Selama Oktober-November

Kamis, 18 September 2025 | 20:25

Sebanyak 18,22 juta keluarga penerima manfaat akan mendapatkan jatah masing-masing 10 kilogram bantuan pangan berupa beras kembali berjalan pada Oktober hingga November 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill