Connect With Us

Polsek Jatiuwung Ungkap Kronologi Duel Security versus Sopir, Ini Faktanya

Achmad Irfan Fauzi | Kamis, 11 Juni 2020 | 17:59

Sukawan, 47, tergeletak berlumuran darah setelah duel dengan sekuriti di Jalan Gatot Subroto, Kota Tangerang. (Istimewa / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com–Polsek Jatiuwung mengungkap kronologi peristiwa dua orang berkelahi atau duel di Jalan Gatot Subroto, Cibodas, Kota Tangerang.

Kapolsek Jatiuwung Kompol Aditya Sembiring menjelaskan kedua orang yang berduel pada Senin (8/6/2020) tersebut merupakan satpam dan maling.

Sebelumnya, TangerangNews memberitakan kalau orang yang berduel dengan satpam itu merupakan sopir angkot. 

"Bukan sopir angkot. Itu warga biasa yang maling barang milik satpam," katanya saat ditemui di posko dapur umum di bilangan Cibodas, Kamis (11/6/2020). 

Satpam tersebut bernama Ratno, 48. Sedangkan sang maling, Sukawan, 47. Kapolsek mengatakan peristiwa berawal saat petugas keamanan itu tertidur.

Namun, dia terbangun ketika Sukawan menggerayangi tubuhnya untuk mencuri barang miliknya berupa uang Rp140 ribu dan ponsel. 

"Jadi, satpam lagi tidur. Terus kerasa kalau seperti ada binatang masuk kantongnya. Ternyata warga maling," ungkapnya. 

Ketika aksinya dipergoki, sang maling langsung menantang satpam untuk berkelahi. Lalu, maling itu mengeluarkan senjata jenis badik. 

Perkelahian antara keduanya pun tak terhindarkan. Satpam yang pintar membela diri akhirnya menumbangkan pelaku. 

"Pelaku (maling) ngajak berantem. Keluarin badik. Tapi satpamnya jago bela diri. Jadi, ketika pelaku nusuk, dibalikkin sama satpam," jelasnya. 

Perkelahian itu mengakibatkan Sukawan mengalami luka tusuk di perut hingga bersimbah darah. Setelah ditusuk, kata kapolsek, Sukawan melarikan diri dengan mencoba menaiki angkot. 

"Ketika mau naik angkot, satpam teriak kalau semua angkot jangan mau ditumpangi pelaku. Akhirnya pelaku tersungkur di jalanan," katanya. 

"Kondisi ini disebut warga bahwa pelaku sebagai sopir angkot, ternyata maling," imbuh kapolsek. 

Kini, Sukawan masih menjalani perawatan di rumah sakit. Sedangkan Ratno beraktivitas seperti biasa setelah dimintai keterangan polisi. 

"Proses hukum tetap berlanjut," pungkasnya.(RMI/HRU)

KOTA TANGERANG
Tangerang Dihantam Badai, Pohon Tumbang dan Banjir Lumpuhkan Sejumlah Wilayah

Tangerang Dihantam Badai, Pohon Tumbang dan Banjir Lumpuhkan Sejumlah Wilayah

Jumat, 31 Oktober 2025 | 22:20

Hujan deras yang disertai angin kencang menerjang Kota Tangerang pada Jumat 31 Oktober 2025, sore. Badai yang berlangsung lebih dari satu jam ini mengakibatkan sejumlah pohon tumbang dan genangan air tinggi, memicu kemacetan lalu lintas

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

KAB. TANGERANG
Pemkab Tangerang Jamin Pemangkasan Dana TKD Takkan Berdampak pada Gaji ASN

Pemkab Tangerang Jamin Pemangkasan Dana TKD Takkan Berdampak pada Gaji ASN

Minggu, 2 November 2025 | 16:21

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang menjamin, gaji aparatur sipil negara (ASN) tidak akan terkena imbas pemangkasan dana transfer ke daerah (TKD) pada tahun anggaran 2026.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill