Connect With Us

KKK Online, 1.066 Mahasiswa UNIS Dituntut Inovatif

Achmad Irfan Fauzi | Senin, 24 Agustus 2020 | 18:38

Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah saat membuka pelaksanaan Kuliah Kerja Kemasyarakatan (KKK) mahasiswa Universitas Islam Syekh Yusuf (UNIS) Tangerang secara daring, Senin (24/8/2020). (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com–Sebanyak 1.066 mahasiswa Universitas Islam Syekh Yusuf (UNIS) Tangerang melaksanakan program Kuliah Kerja Kemasyarakatan (KKK) secara daring atau online dari rumah akibat pandemi COVID-19. Mereka dituntut mencetuskan inovasi untuk menjawab persoalan dampak COVID-19 bagi masyarakat. 

Ketua Lembaga Pengabdian Masyarakat UNIS Tangerang Bambang Mardisentosa mengatakan kegiatan KKK ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.

Jika pada tahun sebelumnya setiap peserta bermukim di wilayah yang menjadi pelaksanaan KKK, maka saat ini mahasiswa cukup menjadikan lokasi pengabdiannya adalah kawasan RT/RW tempat tinggalnya.

Lokasi yang dijadikan tempat pelaksanaan KKK oleh mahasiswa tak hanya di Tangerang Raya tetapi ada yang di Lampung, Medan, Surabaya, Palembang hingga Banjarmasin.

"Karena namanya KKK dari rumah, maka lokasi yang dijadikan tempat pengabdian adalah RT/RW setempat. Semua kegiatan dilaksanakan secara daring," ujar Bambang Mardi saat acara pelepesan peserta KKK 2020 daring melalui aplikasi Zoom, Senin (24/8/2020). 

Rektor UNIS Tangerang Mustofa Kamil mengatakan seluruh mahasiswa yang melaksanakan KKK harus selalu memperhatikan protokol kesehatan.

Meski pelaksanaan dari rumah, namun  tetap harus ada terobosan yang dilakukan oleh mahasiswa. Misalnya saja membuat pengembangan ekonomi digital dan promosinya dalam membantu warga terdampak.

Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah berharap adanya inovasi dan kreativitas yang tercetus dari peserta KKK dalam membantu memulihkan ekonomi warga.

"Akibat dari pandemi ini banyak masyarakat yang ekonominya terdampak, bahkan akhirnya ada yang di PHK dan dirumahkan. Kalau dimungkinkan adik-adik bisa untuk wirausaha mandiri, berjualan secara online. Karena saat ini kita dipaksa masuk ke era 4.0, dimana memanfaatkan inovasi dan kreativitas dari anak-anak muda milenial. Syukur-syukur sambil KKK sambil usaha," pungkasnya. (RMI/RAC)

OPINI
Negara di Dalam Citra: Morowali, Nikel, dan Hiperrealitas Politik

Negara di Dalam Citra: Morowali, Nikel, dan Hiperrealitas Politik

Minggu, 30 November 2025 | 15:05

i jantung Sulawesi Tengah, di tengah hiruk pikuk investasi triliunan rupiah dan janji manis hilirisasi nikel, berdiri sebuah landasan pacu yang kini membelah kesadaran politik nasional: Bandara Khusus IMIP di Morowali.

BANDARA
Mudahkan Komunikasi di Tanah Suci, Telkomsel Gandeng Palmeera Lounge Buka Layanan Roaming di Bandara Soetta

Mudahkan Komunikasi di Tanah Suci, Telkomsel Gandeng Palmeera Lounge Buka Layanan Roaming di Bandara Soetta

Senin, 24 November 2025 | 19:13

Telkomsel secara resmi memperkuat komitmennya dalam mendukung konektivitas jemaah haji dan umroh dengan menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) Program Kerja Sama Penyediaan Layanan Telekomunikasi bersama Palmeera Lounge, yang berlokasi di Terminal 2F

NASIONAL
PLN Gandeng TNI-Polri Berjibaku Pulihkan Kelistrikan di Aceh

PLN Gandeng TNI-Polri Berjibaku Pulihkan Kelistrikan di Aceh

Senin, 1 Desember 2025 | 22:40

Upaya memperbaiki layanan listrik di Aceh pascabencana banjir bandang dan longsor terus dikebut. Sejumlah instansi bergerak bersama, mulai dari pemerintah pusat, Pemerintah Provinsi Aceh, TNI, Polri hingga PLN,

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill