Connect With Us

Ganti Biaya Rp65 Juta, Keluarga Vonis COVID-19 dengan RS Mayapada Damai

Achmad Irfan Fauzi | Senin, 28 September 2020 | 16:28

RS Mayapada, Kota Tangerang. (TangerangNews.com / Achmad Irfan Fauzi)

TANGERANGNEWS.com–Seorang gadis berinisial SZP dikabarkan meninggal setelah dirawat di RS Mayapada, Kota Tangerang. 

Kematian korban divonis karena COVID-19. Namun, pihak keluarga mengungkapkan terjadi kejanggalan. 

Selain membayar biaya perawatan sebesar Rp65 juta untuk tiga hari.

Juga perlakuan pihak RS terhadap SZP selama dalam perawatan disebut tak menggunakan protokol COVID-19. 

Pihak keluarga pun melakukan pertemuan dengan manajemen RS Mayapada,  di RS yang terletak di Modernland, Kota Tangerang pada Senin (28/9/2020) itu.  

Hasil pertemuan, kedua belah pihak telah bersepakat untuk saling berdamai. 

"Di dalam pembicaraan itu memang sudah ada kesepakatan dua pihak," ujar Maman Supriyatman, ayah SZP dalam video yang dikirimkan kepada TangerangNews, Senin (28/9/2020).

Maman Supriyatman Ayah korban. 

Maman Supriyatman Ayah korban.

Menurut Maman, dalam pertemuan itu pihak keluarga melakukan mediasi dengan pihak RS Mayapada yang diwakili Direktur RS Mayapada Markus Waseso Suharyono.

Maman mengatakan dalam pertemuan itu pihak keluarga menyampaikan berbagai keluhan SZP selama  dalam perawatan RS Mayapada. 

"Dengan demikian semua keluhan juga sudah saya sampaikan dan kekeliruan-kekeliruan rumah sakit juga sudah disampaikan," kata Maman. 

Setelah mediasi, kata Maman, kedua belah pihak bersepakat menyelesaikan permasalahan secara kekeluargaan. 

Dalam kesepakatan itu, RS Mayapada telah menyampaikan permintaan maaf kepada pihak keluarga. 

Selain itu, RS Mayapada juga akan mengembalikan uang administrasi perawatan SZP ke pihak keluarga dengan kisaran senilai Rp65 juta. 

"Mereka sudah minta maaf dan akan mengembalikan seluruh biaya yang dilakukan untuk perawatan anak saya sampai meninggalnya anak saya," jelas Maman. 

"Demikian yang bisa saya sampaikan. Jadi mohon sekali lagi, ini sudah selesai dan sudah disepakati kedua belah pihak," imbuh Maman. 

Sementara itu, pihak RS Mayapada belum dapat dikonfirmasi.

TangerangNews bersama sejumlah wartawan lainnya dari berbagai media massa telah mendatangi RS Mayapada, tetapi petugas sekuriti melarang untuk bertemu.(RMI/HRU)

TANGSEL
Dikunjungi Komisi V DPR, Pemkot Tangsel Harap Terminal Pondok Cabe Tidak Cuma Jadi Pelengkap

Dikunjungi Komisi V DPR, Pemkot Tangsel Harap Terminal Pondok Cabe Tidak Cuma Jadi Pelengkap

Rabu, 17 September 2025 | 19:38

Komisi V DPR RI melakukan kunjungan kerja (kunker) spesifik ke Terminal Pondok Cabe, Pamulang, Kota Tangsel, pada Rabu 17 September 2025.

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

WISATA
10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

Selasa, 16 September 2025 | 19:15

Festival Kuliner Serpong (FKS) 2025 kembali hadir memanjakan lidah para penggemar kuliner yang berlangsung di Area Parkir Selatan Summarecon Mall Serpong (SMS) Tangerang, selama 28 Agustus hingga 28 September 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill