Connect With Us

Hotel Kyriad Distop Sebagai Rumah Singgah OTG COVID-19

Achmad Irfan Fauzi | Jumat, 16 Oktober 2020 | 18:53

Warga setempat saat menunjukan poster spanduk penolakannya. (TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi)

 

TANGERANGNEWS.com–Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang kini tidak memanfaatkan Hotel Kyriad sebagai rumah singgah pasien orang tanpa gejala (OTG) COVID-19. 

 

Sebelumnya, Hotel Kyriad di Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang ini ditolak penghuni Apartemen Skylounge serta warga setempat karena dimanfaatkan sebagai tempat isolasi penderita COVID-19. 

 

Pemkot Tangerang mengeklaim Hotel Kyriad tidak lagi dimanfaatkan sebagai tempat karantina karena adanya penurunan kasus masyarakat yang terjangkit COVID-19. 

 

Selain Hotel Kyriad, Pemkot Tangerang juga menyebut Rumah Perlindungan Sosial (RPS) Dinsos Kota Tangerang kini tak lagi menjadi tambahan fasilitas isolasi mandiri pasien COVID-19. 

 

"Hotel Kyriad dan juga RPS tidak lagi untuk merawat masyarakat positif COVID-19 yang OTG," terang Kiki Wibhawa, Asisten Administrasi Umum Pemkot Tangerang dalam keterangan tertulisnya, Jumat (16/10/2020).

 

Kiki menjabarkan, saat ini Pemkot Tangerang akan memanfaatkan sejumlah Puskesmas yang sebelumnya telah dipergunakan sebagai fasilitas isolasi mandiri bagi pasien COVID-19 dengan status OTG. 

 

"Kami pergunakan Puskesmas Panbar, Jurumudi Baru dan Puskesmas Gembor, karena kasusnya turun jadi Puskesmas yang ada dirasa cukup untuk fasilitas isolasi," ungkap Kiki.

"Penghentian pemanfaatan Hotel Kyriad dan RPS sebagai fasilitas isolasi rencananya mulai Senin, 19 Oktober 2020," imbuhnya.

Baca Juga : Penghuni Apartemen Tolak Hotel Kyriad Tangerang Jadi Rumah COVID-19

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang Liza Puspadewi menambahkan data per tanggal 15 Oktober 2020 yang dihimpun oleh Dinkes menunjukkan terdapat sebanyak 1.919 kasus terkonfimasi COVID-19 di Kota Tangerang.

 

"Untuk yang sembuh 1.637 orang, dirawat 221 orang dan meninggal sebanyak 61 orang," pungkasnya.(HRU/RMI)

NASIONAL
38 Orang Jadi Tersangka Kericuhan Demo di Jakarta, Ada Provokator hingga Pembakar Fasilitas Umum

38 Orang Jadi Tersangka Kericuhan Demo di Jakarta, Ada Provokator hingga Pembakar Fasilitas Umum

Selasa, 2 September 2025 | 19:54

Sebanyak 38 orang ditetapkan sebagai tersangka oleh Polda Metro Jaya karena diduga menyebabkan kericuhan dalam aksi demo massa DPR RI di Jakarta. Para tersangka tersebut memiliki peran yang berbeda dalam melakukan aksinya.

TOKOH
Ayahnya Meninggal Dunia Sehari Sebelum Dikukuhkan, Rahmat Tetap Pimpin Paskibraka HUT ke-80 RI di Tangsel

Ayahnya Meninggal Dunia Sehari Sebelum Dikukuhkan, Rahmat Tetap Pimpin Paskibraka HUT ke-80 RI di Tangsel

Senin, 18 Agustus 2025 | 18:07

Rahmat Putra Maulana, siswa SMK Islamiyah yang dipercaya sebagai Komandan Pasukan 17, menjalankan tugas mulia itu ketika tengah berduka atas ayahnya yang meninggal dunia, sehari sebelum ia dikukuhkan.

WISATA
Masjid Raya Baitul Mukhtar BSD City Gabungkan Desain Geometris Islam dan Batik Banten

Masjid Raya Baitul Mukhtar BSD City Gabungkan Desain Geometris Islam dan Batik Banten

Jumat, 29 Agustus 2025 | 19:43

Masjid Raya Baitul Mukhtar yang dibangun Sinar Mas Land melalui Yayasan Muslim Sinar Mas Land (YMSML) telah dibuka untuk umum, Jumat 29 Agustus 2025.

BANTEN
Cegah Jadi Korban Demo, Pemprov Banten Pantau Kehadiran Siswa di Sekolah

Cegah Jadi Korban Demo, Pemprov Banten Pantau Kehadiran Siswa di Sekolah

Selasa, 2 September 2025 | 21:42

Gubernur Banten Andra Soni menuturkan saat ini satuan pendidikan yang menjadi kewenangan Pemprov Banten melakukan pembelajaran secara offline atau seperti biasanya.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill