Connect With Us

Antisipasi Penyebaran DBD, PMI Tangerang Fogging Rumah Warga

Achmad Irfan Fauzi | Selasa, 9 Maret 2021 | 16:27

Petugas PMI Kota Tangerang saat melakukan penyemprotan fogging di rumah-rumah warga di wilayah Perumahan Bugel Mas, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Selasa (9/3/2021). (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com-PMI Kota Tangerang melakukan penyuluhan tentang gerakan 3M Plus dan penyemprotan fogging di rumah-rumah warga di wilayah Perumahan Bugel Mas, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang untuk mengantisipasi merebaknya penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). 

Langkah tersebut dilakukan PMI Kota Tangerang lantaran di wilayah RW 6 Perumahan Bugel Mas sudah ada yang diduga terkena penyakit DBD. Sehingga, bibit-bibit nyamuk Aedes Aegypti harus diberantas. 

“Kegiatan fogging ini atas permintaan masyarakat, setelah sejumlah warga di kawasan perumahan ini diketahui menjadi korban gigitan nyamuk pembawa virus dengue dan kali ini kami laksanakan di wilayah perumahan Bugel Mas Kelurahan Bugel Kecamatan Karawaci," ujar Andri Permana, Ketua Bidang Komunikasi dan Publikasi PMI Kota Tangerang, Selasa (9/3/2021). 

Andri menyebut, saat ini  pihaknya bersama masyarakat tengah menggalakkan hidup bersih dan sehat untuk menjaga kebersihan lingkungan dari genangan air tempat perkembangan nyamuk, begitupun di dalam rumah dengan gerakan 3M Plus. 

"Ini inisiatif kami dari pengurus PMI Kota Tangerang. Karena kelurahan dan kecamatan karena sudah ada beberapa warga yang terkena DBD," imbuhnya. 

Petugas PMI Kota Tangerang saat melakukan penyemprotan fogging di rumah-rumah warga di wilayah Perumahan Bugel Mas, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Selasa (9/3/2021).

Lurah Bugel Mas, Junaedi mengatakan, pihaknya mendorong warga untuk memanfaatkan kembali atau mendaur ulang barang bekas yang memiliki potensi untuk menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk yang menularkan demam berdarah. 

Plus-nya yaitu kegiatan pencegahan DBD lainnya, seperti Menaburkan bubuk larvasida (abate) pada tempat penampungan air yang sulit dibersihkan.  

Menggunakan obat nyamuk atau anti nyamuk, menggunakan kelambu saat tidur, memelihara ikan pemakan jentik nyamuk, menanam tanaman pengusir nyamuk, mengatur cahaya dan ventilasi dalam rumah, dan menghindari kebiasaan menggantung pakaian di dalam rumah yang bisa menjadi tempat istirahat nyamuk.

Ketua RW 6 Perumahan Bugel Mas, Endra Gunawan mengapresiasi kegiatan fooging yang dilaksanakan bersama PMI Kota Tangerang. 

Menurutnya, upaya pencegahan penyakit DBD perlu dilakukan, agar virus yang disebabkan nyamuk Aedes Aegypti itu tidak menjangikiti masyarakat. 

"Pemberantasan sarang nyamuk dengan cara difogging adalah upaya pencegahan virus BDB. Hari ini, kami bersama PMI Kecamatan Kota Tangerang melakukan fogging. Kami ucapkan terimakasih dan semoga PMI terus bermanfaat untuk orang banyak," pungkasnya. (RED/RAC)

NASIONAL
Agar Disukai Anak, BGN Dorong Sopir MBG Pakai Kostum Power Rangers

Agar Disukai Anak, BGN Dorong Sopir MBG Pakai Kostum Power Rangers

Kamis, 18 Desember 2025 | 14:09

Badan Gizi Nasional (BGN) mendorong setiap Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk tidak hanya menyalurkan Makan Bergizi Gratis, tetapi juga aktif memberikan edukasi gizi kepada para siswa di sekolah dengan cara yang kreatif.

WISATA
Dak Daebak Hadirkan Korean Street Snacks Otentik di Supermal Karawaci

Dak Daebak Hadirkan Korean Street Snacks Otentik di Supermal Karawaci

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:41

Demam Korea belum menunjukkan tanda-tanda mereda. Mulai dari K-Pop, K-Drama, hingga K-Food, semuanya sukses menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat Indonesia.

KAB. TANGERANG
Pos Modular Kesehatan Merah Putih Hadir di Pasar Kelapa Dua, Pedagang Bisa Cek Gratis

Pos Modular Kesehatan Merah Putih Hadir di Pasar Kelapa Dua, Pedagang Bisa Cek Gratis

Rabu, 17 Desember 2025 | 23:13

Kabar gembira bagi masyarakat Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang. Kini, urusan cek kesehatan tidak perlu lagi jauh-jauh ke Puskesmas atau Rumah Sakit.

OPINI
Bahasa Anak Gen Z di Media Sosial: Antara Kreativitas Linguistik dan Evolusi Otak Digital

Bahasa Anak Gen Z di Media Sosial: Antara Kreativitas Linguistik dan Evolusi Otak Digital

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:51

Di era ketika setiap ekspresi terekam dalam unggahan, bahasa kini menjadi cermin identitas digital. Ungkapan seperti “healing-an dulu biar nggak overthinking” atau “LOL” tidak lagi sekadar rangkaian kata

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill