Connect With Us

Dokter Diduga Lecehkan Pasien di Klinik Ratna Medika Tangerang Terancam Dipecat

Achmad Irfan Fauzi | Jumat, 30 April 2021 | 21:58

Klinik Ratna Medika Tangerang. (TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi)

 

TANGERANGNEWS.com-Kepala Klinik Ratna Medika Tangerang drg Bayu Herlambang membenarkan kalau seorang dokter berinisial RPP bertugas di klinik faskes tingkat I ini. Dikabarkan, RPP diduga melakukan aksi tak senonoh terhadap pasiennya berinisial M. Keduanya merupakan laki-laki.

"Saya akui (dokter RPP) ada (bertugas) di sini," ungkapnya saat ditemui di klinik yang terletak di wilayah Jatake, Kota Tangerang, Jumat (30/4/2021). Hal itu diakui setelah drg Bayu melihat foto dan video rekaman yang berisi percakapan M dengan RPP.

"Kalau liat foto memang saya akui. Tapi sejujurnya kalau pasiennya saya nggak tahu siapa," katanya. Meskipun membenarkan kalau RPP bertugas di Klinik Ratna Medika, drg Bayu akan melakukan pemeriksaan mendalam atas kasus dugaan pelecehan seksual ini.

dalam kasus ini pihaknya harus mengetahui seluk-beluk yang sebenarnya dan jangan sampai terjadi fitnah. "Saya akan _crosscheck_ lebih detil maksudnya hal-hal apa. Kejadian ini kan kita tidak tahu, kalau berpikir jelek bisa jadi fitnah," ungkap drg Bayu.

Jika RPP benar melakukan aksi seperti yang disebutkan pasien M dalam melakukan praktik pemeriksaan medis, pihaknya akan melakukan tindakan tegas. "Jika memang terjadi benar di sini, kami pasti akan tindak tegas, kita tidak akan main-main, kita pasti akan melakukan pemecatan, tapi kita_crosscheck_ dulu," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang dokter pria berinisial RPP yang bertugas di suatu klinik, sebut saja R Medika di wilayah Jatake, Kota Tangerang diduga melakukan pelecehan seksual terhadap seorang pasien pria, berinisial M warga Paburan, Jatake, Kota Tangerang, Rabu (28/4/2021) malam.

“Saya berobat, karena sakit perut. Kemudian setelah masuk ke dalam klinik disuruh tiduran. Dipijat pada bagian yang sakit, yakni perut. Saya ditanya, enakan enggak. Saya bilang iya, terus saya disuruh turunkan celana sedikit. Tetapi, malahan bagian vital saya yang dipegang, lalu dia mainkan, sambil bertanya kalau begini enak enggak saya langsung marah,” kata M.

Menurut M, karena kecewa dirinya langsung mengambil ponsel dan merekam sang dokter. Hal itu dia lakukan spontan karena sudah emosi terhadap dokter yang disebut M memiliki peragai seperti seorang gay.

“Saya paginya puasa, tetapi karena sakit perut akhirnya jam 10 malam ke klinik itu, eh enggak tahunya seperti ini kejadian yang menimpa saya. Saya ceritakan ini agar tidak ada korban lagi dan si dokter itu disanksi karena buat pasien kapok,” jelasnya.

MANCANEGARA
142 Negara Dukung Deklarasi New York, Dorong Solusi Konflik Israel-Palestina

142 Negara Dukung Deklarasi New York, Dorong Solusi Konflik Israel-Palestina

Senin, 15 September 2025 | 12:47

Sebanyak 142 negara mendukung resolusi yang dikenal sebagai Deklarasi New York, yang digelar oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengadopsi resolusi terkait konflik Israel-Palestina dalam sidang di Markas Besar PBB,

BANDARA
Tarif Kereta Bandara Soekarno-Hatta Diskon Rp17 Ribu Sampai 30 September, Ini Rinciannya

Tarif Kereta Bandara Soekarno-Hatta Diskon Rp17 Ribu Sampai 30 September, Ini Rinciannya

Minggu, 14 September 2025 | 21:11

Dalam rangka ulang tahun Commuterline yang ke-17, KAI Commuter memberikan diskon sampai Rp17.000 untuk semua relasi perjalanan menuju maupun dari Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang.

WISATA
10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

Selasa, 16 September 2025 | 19:15

Festival Kuliner Serpong (FKS) 2025 kembali hadir memanjakan lidah para penggemar kuliner yang berlangsung di Area Parkir Selatan Summarecon Mall Serpong (SMS) Tangerang, selama 28 Agustus hingga 28 September 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill