Connect With Us

Pemkot Tangerang Tak Serius Tangani BPPT

| Minggu, 15 Februari 2009 | 17:22

TANGERANGnews-DPRD Kota Tangerang menilai Pemkot Tangerang tidak serius menangani Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT). Pasalnya, sampai saat ini kantor BPPT yang terletak di bekas Kantor Penanaman Modal dan Perizinan (KPMP) di sekitar kantor pusat pemerintahan kota itu sudah tidak memadai lagi. “Semenstinya Pemkot Tangerang malu, masak investor di berikan tempat tidak memadai. Tempat perizinan itu harus nyaman untuk para investor yang akan melakukan perizinan,” ungkap Anggota Komisi C dari Fraksi PKS Wawan Tavip Budiawan, Minggu (15/02).

Menurut Wawan, saat DPRD melakukan rapat dengan Pemkot Tangerang beberapa waktu lalu, saat membahas SOTK baru termasuk BPPT yang sebelumnya KPMP, Pihak eksekutif, waktu itu tidak serius dalam menentukan tempat untuk BPPT. “Akhirnya tempat BPPT itu di tempat KPMP dulu. Padahal, seharusnya kantor BPPT itu khusus,” tambahnya.

Ketidakseriusan Pemkot Tangerang dalam pembentukan BPPT ini, lanjutnya, terlihat dari kekurangsiapannya dalam membahas BPPT pada saat rapat pembahasan anggaran bersama DPRD. “Pemkot waktu itu tidak menyiapkan bagaimana hardware dan software untuk BPPT,” ungkap Wawan.

Menurut Wawan, hardware BPPT harus jelas, seperti apa perangkat yang akan digunakan dalam proses perizinan di BPPT, termasuk kantor tempat BPPT. Yang tidak kalah penting, ujar Wawan, adalah software untuk BPPT. “Dimana, orang-orang yang menempati pos baru itu juga harus memadai. Kalau pemkot tidak menyediakan software yang bagus, ya, tidak akan berjalan dengan baik,” ungkap dia.

Padahal, ungkap Wawan, BPPT merupakan pintu utama dalam merekruit investor untuk masuk ke wilayah Kota Tangerang. “Kalau BPPT nya buruk, bagaimana investor mau masuk,” ujar dia. Wawan mencontohkan, saat dirinya berkunjung ke daerah lainnya seperti Cimahi. Menurut dia, di Cimahi BPPT nya sangat bagus. “Di Cimahi lay out BPPT nya sangat menarik.,” ungkap Wawan.

Selain itu, menurut Wawan, proses perizinan di BPPT Cimahi sudah memakai komputerisasi. Sedangkan BPPT di Kota Tangerang masih manual. Selain itu juga di Cimahi semua pelayanan termasuk berapa hari lamanya melakukan perizinan dan berapa harga untuk perizinan tu terpampang jelas. “Jangan dibandingkan BPPT Kota Tangerang dengan BPPT Denpasar. Sebab, dibandingkan dengan BPPT Cimahi saja sudah kalah,” ujar dia.

Kepala Humas Pemkot Tangerang Ahsan Annahar mengatakan, pihaknya bukan tidak serius. Namun semua itu memerlukan waktu, tidak bisa secepat itu melakukan pembenahan. “Namun yang pasti kami telah merancangnya lebih baik,” tandasnya. (dira)

MANCANEGARA
Butuh Hiburan? Coba Kunjungi 5 Tempat Paling Lucu di Dunia 

Butuh Hiburan? Coba Kunjungi 5 Tempat Paling Lucu di Dunia 

Jumat, 3 Mei 2024 | 09:51

Tertawa adalah salah satu reaksi alamiah manusia. Biasanya dipicu karena peristiwa atau kejadian lucu sesuai dengan selera humor masing-masing Individu.

OPINI
Gurita Korupsi, Praktik Culas Pertambangan “Si Emas Putih”

Gurita Korupsi, Praktik Culas Pertambangan “Si Emas Putih”

Senin, 15 April 2024 | 12:24

Jagat dunia maya tengah dihebohkan oleh kasus korupsi super besar yang terjadi baru-baru ini, yakni korupsi yang melibatkan suami dari aktris Sandra Dewi, Harvey Moeis, serta Helena Lim sosok yang terkenal sebagai crazy rich Pantai Indah Kapuk (PIK).

WISATA
Libur Lebaran 2024, 6 Rekomendasi Wisata Belanja di Kota Tangerang

Libur Lebaran 2024, 6 Rekomendasi Wisata Belanja di Kota Tangerang

Jumat, 12 April 2024 | 06:54

Selama libur Lebaran 2024, Kota Tangerang memiliki berbagai tempat yang masih dapat dikunjungi.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill