Connect With Us

Pemkot Tangerang Yakin PSEL Mampu Atasi Masalah Persampahan

Achmad Irfan Fauzi | Kamis, 10 Maret 2022 | 09:16

Pemerintah Kota Tangerang siap mendukung berjalannya proyek strategis nasional Pengolahan Sampah Energi Listrik (PSEL) sebagai solusi mengatasi masalah persampahan perkotaan (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi)

TANGERANGNEWS.com-Pemerintah Kota Tangerang siap mendukung berjalannya proyek strategis nasional Pengolahan Sampah Energi Listrik (PSEL) sebagai solusi mengatasi masalah persampahan perkotaan.

Hal itu juga sesuai dengan amanat

Perpres Nomor 35 Tahun 2018 tentang Percepatan Pembangunan Instalasi Pengolah Sampah Menjadi Energi Listrik Berbasis Teknologi Ramah Lingkungan.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangerang Tihar Sopian mengatakan, pelaksanaan PSEL sejatinya telah dipersiapkan sejak 2016 dan terealisasi pada 2022 ini.

"Untuk mendapatkan teknologi terbaik, proses lelang dilakukan sejak tahun 2019 lalu," ungkapnya, Kamis 10 Maret 2022.

Pemkot Tangerang dan PT. Oligo Infra Swarna Nusantara juga telah melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama pembangunan dan pengoperasian fasilitas pengolahan sampah terpadu ramah lingkungan di kantor Kemenko Marves, Jakarta 9 Maret 2022.

Tihar mengatakan, Pemkot Tangerang menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Kemenko Marves yang telah memfasilitasi kelanjutan Proyek Strategis Nasional (PSN) di Kota Tangerang.

"Pak Wali juga menyampaikan langsung ke Pak Menko Marves. Tentunya untuk kepentingan masyarakat, Pemkot mendukung berjalannya PSN di wilayah Kota Tangerang," tegasnya.

Dengan adanya teknologi PSEL, lanjut dia, akan mengurangi timbulan sampah yang masuk TPA Rawa Kucing yang kini mencapai 1.500 ton per hari.

"Nantinya PSEL di Kota Tangerang akan berlokasi di dua tempat yaitu di TPA Rawa Kucing dan juga di Jatiuwung dengan kapasitas total pengolahan sampah per hari mencapai 2.100 ton," jelas Tihar.

Sebelumnya, Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut B. Panjaitan mengungkapkan, masalah persampahan menjadi isu yang sangat penting, terlebih masih belum berimbangnya kapasitas penampungan dan juga sistem pengolahan sampah yang ada.

"Oleh karena itu perlu kerja sama dan bahu membahu dari semua pihak untuk mengatasi masalah persampahan," tukas Menko.

BISNIS
Perusahaan Rantai Dingin Korea Jaga Distribusi Produk Kesehatan Tetap Aman Sampai ke Pelosok Indonesia

Perusahaan Rantai Dingin Korea Jaga Distribusi Produk Kesehatan Tetap Aman Sampai ke Pelosok Indonesia

Jumat, 13 Juni 2025 | 22:08

AIMT.Co. LTD. (Advanced Insulation Materials & Technology), sebuah perusahan asal Korea Selatan yang memproduksi rantai dingin distribusi (cold chain distribution), berupaya menjaga produk-produk kesehatan yang dikirim ke berbagai daerah

MANCANEGARA
Mayoritas Pekerja Indonesia Lulusan SD, Sarjana Paling Banyak Menganggur

Mayoritas Pekerja Indonesia Lulusan SD, Sarjana Paling Banyak Menganggur

Minggu, 1 Juni 2025 | 10:35

Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data terbaru terkait dunia kerja di Indonesia. Dalam Laporan Keadaan Ketenagakerjaan Indonesia per Februari 2025, mayoritas tenaga kerja nasional masih didominasi oleh lulusan Sekolah Dasar (SD) ke bawah

OPINI
Koperasi Merah Putih, Antara Janji Pemberdayaan dan Realitas Politik

Koperasi Merah Putih, Antara Janji Pemberdayaan dan Realitas Politik

Minggu, 15 Juni 2025 | 16:13

Program Koperasi Merah Putih yang digulirkan pemerintah Indonesia adalah sebuah inisiatif yang sarat makna.

BANTEN
Dimulai Hari Ini, Cara Daftar SPMB Banten 2025 Jenjang SMA Jalur Domisili

Dimulai Hari Ini, Cara Daftar SPMB Banten 2025 Jenjang SMA Jalur Domisili

Senin, 16 Juni 2025 | 11:23

Pendaftaran Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) jenjang SMA/SMK di Provinsi Banten untuk tahun ajaran 2025/2026 resmi dibuka hari ini, Senin 16 Juni 2025 hingga 23 Juni 2025, mendatang.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill