Siap-siap Ada Razia! Polisi Gelar Operasi Zebra 2024 Selama Dua Pekan
Jumat, 11 Oktober 2024 | 10:21
Polri akan melaksanakan Operasi Zebra 2024 selama dua pekan, dimulai pada Senin, 14 Oktober hingga 27 Oktober 2024.
TANGERANGNEWS.com-Bahan pangan mengandung zat berbahaya ditemukan beredar luas di Pasar Modern, Cikokol, Kota Tangerang, jelang Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriyah, Senin 25 April 2022.
Hal ini diketahui dari hasil pemeriksaan petugas gabungan dari Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM Kota Tangerang bersama BPOM Banten, terhadap 33 sampel bahan pangan yang dijual pedagang Pasar Modern Town.
“Dari hasil uji laboraturium lapangan, tiga bahan pangan positif mengandung zat berbahaya, untuk tahun putih dan kulit mengandung formalin, kerupuk gendar mengandung boraks,” kata Suli Rosadi, Kepala Dinas Perindagkop UKM Kota Tangerang di lokasi.
Pedagang yang kedapatan menjual bahan pangan berbahaya dilakukan pembinaan dan membuat surat perjanjian untuk tidak menjual kembali.
Sri Kasianingsih, Staff Infokom BPOM Banten mengatakan, umumnya pedagang hanya menerima barang untuk dijual dan disinyalir oknum yang menambahkan zat berbahaya adalah produsen atau pemasok bahan pangan.
“Bahan pangan mengandung formalin ataupun borak sangat berbahaya bagi kesehatan, jika dikonsumsi secara terus menerus dalam jangka waktu lama," katanya.
Untuk itu, masyarakat diminta lebih teliti saat membeli bahan pangan. Jika ditemukan bahan pangan yang tidak mudah membusuk, maka dimungkinkan mengandung formalin atau zat pengawet jenazah.
Polri akan melaksanakan Operasi Zebra 2024 selama dua pekan, dimulai pada Senin, 14 Oktober hingga 27 Oktober 2024.
Sebanyak 34 sekolah yang dibina oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang berhasil meraih penghargaan Sekolah Adiwiyata tingkat Nasional dan Mandiri dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (KLHK RI).
Kabel-kabel semerawut dan menjuntai di kawasan Tangerang Selatan (Tangsel) dikeluhkan banyak warga. Sebab, selain tak enak di pandang, kabel tersebut dikhawatirkan membahayakan nyawa.
Perumahan MGK Serang yang dikembangkan oleh PT Infiniti Triniti Jaya (Infiniti Realty) berhasil menorehkan prestasi usai menjadi perumahan bersubsidi pertama di Indonesia