Connect With Us

Tak Direstui, Sopir Angkot Bawa Kabur Siswi SMP

| Jumat, 28 Januari 2011 | 13:24

Siti , siswi SMP yang diduga diculik kekasihnya. (tangerangnews / rangga)


TANGERANGNEWS-Siti Hanifah ,14, siswi kelas dua SMP Negeri 17, warga Komplek Kehakiman, Jalan Pengayoman Selatan no 16, Blok D 45, RT 03/09, Kelurahan Tanah Tinggi, Kecamatan Tangerang Kota Tangerang diduga dibawa kabur oleh kekasihnya bernama Wahyu.

Kekasihnya, Wahyu yang berprofesi sebagai sopir angkotan umum lantaran hubungannya tak direstui orang tua sang pacar.
 
Anak kedua dari pasangan suami istri, Nurhakin dan Nurlela Sari ini menghilang sejak Rabu (26/1/2011) lalu. Hilangnya Siti diketahui ketika ayahnya hendak mengantarkannya ke sekolah. Siti tiba-tiba saja tidak berada dirumah. Ketika dihubungi lewat telpon selulernya, tidak ada jawaban. Namun, Siti mengirimkan SMS yang berisi agar hubungannya dengan Wahyu direstui.
“Dari SMS itu saya mencurigai kalau anak saya dibawa kabur oleh Wahyu. Saya tahu kalau tulisan di SMS itu bukan tulisan anak saya,” ungkap Nurlela sambil menangis, Jumat (28/1).
Nurlela mengaku tak mengetahui kalau Siti mempunyai hubungan khusus dengan Wahyu. Menurut Nurlela, pria asal Purwakarta itu baru tinggal dua bulan di kontrakan miliknya yang tak jauh daru rumahnya. Wahyu diketahui bekerja sebagai supir tembak angkutan umum Roda Niaga Jurusan Serpong-Kalideres.
“Saya tidak pernah melarang Siti untuk berhubungan dengan Wahyu karena yang saya tahu mereka tidak pacaran. Wahyu cuma pernah main satu kali ke rumah saya, saat itu juga sama sekali tidak ngobrol dengan anak saya,” terangnya.
Sebelum menghilang dari rumah, kata Nurlela, anaknya terlihat murung. Namun dirinya tak menaruh curiga apa-apa. “Beberapa hari dia kayaknya murung, melamun terus. Kalo ada masalah memang dia begitu, jadi sudah biasa. Tapi belum sempat ditanya dianya sudah menghilang,” tuturnya.
Hingga kini, Nurlela belum mengetahui keberadaan anaknya. Peristiwa penculikan tersebut telah dilaporkan ke Polres Metro Kota Tangerang. Nurelela berharap pihak Kepolisian bisa segera mengetahui keberadaan anaknya.(RANGGA ZULIANSYAH)
 

TANGSEL
Ada 538 Kasus Suspek Campak Rubella di Tangsel, Orang Tua Diimbau Lengkapi Imunisasi Anak

Ada 538 Kasus Suspek Campak Rubella di Tangsel, Orang Tua Diimbau Lengkapi Imunisasi Anak

Rabu, 5 November 2025 | 19:41

Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengeluarkan imbauan keras kepada masyarakat terkait tingginya kasus suspek Campak Rubella (Measles Rubella) di wilayah tersebut.

WISATA
Australia Barat Kembangkan Wisata Ramah Muslim, Tarik Wisatawan dari Indonesia

Australia Barat Kembangkan Wisata Ramah Muslim, Tarik Wisatawan dari Indonesia

Kamis, 6 November 2025 | 13:51

Australia Barat berupaya memperluas jangkauan wisatanya dengan menonjolkan konsep ramah Muslim yang semakin diminati wisatawan global. Wilayah ini menawarkan pengalaman lengkap bagi pelancong beragama Islam yang ingin berlibur tanpa khawatir

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

PROPERTI
Summarecon Serpong Hadirkan Hunian Premium 3 Lantai dengan Double High Ceiling, Terjual Lebih dari 50%

Summarecon Serpong Hadirkan Hunian Premium 3 Lantai dengan Double High Ceiling, Terjual Lebih dari 50%

Jumat, 31 Oktober 2025 | 23:19

PT Summarecon Agung Tbk (Summarecon Serpong) kembali meluncurkan hunian mewah di kawasan The Springs Gading Serpong, Tangerang dengan meluncurkan Ardea.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill