Connect With Us

Nasib Penjual Bensin Eceran di Tangerang Jika Harga BBM Naik

Fahrul Dwi Putra | Sabtu, 27 Agustus 2022 | 17:33

Bensin eceran di Jalan Proklamasi, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Sabtu, 27 Agustus 2022. (Fahrul Dwi Putra / @TangerangNews.com)

TANGERANGNEWS.com-Harga bahan bakar minyak (BBM) yang rencananya dinaikkan pemerintah akan berdampak pada nasib penjual bensin eceran di Kota Tangerang.

Keberlangsungan usaha penjual bensin eceran ini terancam jika harga BBM naik.

Penjual bensin eceran di Jalan Proklamasi, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Ica mengaku khawatir dengan kebijakan kenaikan harga BBM.

Sebab, kenaikan harga BBM akan berdampak pada seluruh dagangan yang dijuak di toko kelontongnya.

"Kalau naik sampai Rp10 ribu, ya, pasti naik juga semuanya supaya bisa dapat untung," ujar Ica kepada TangerangNews, Sabtu, 27 Agustus 2022.

Bensin eceran yang rata-rata dijual seharga Rp10 ribu per liter memang menjadi alternatif bagi para pengendara yang kehabisan bensin dan tak mau antre di SPBU.

Adapun jika harga BBM naik, Ica mengaku tidak dapat berbuat banyak selain pasrah. Ia juga mengaku tidak tahu nasibnya ke depan seperti apa.

"Tidak tahu nasib saya ke depan gimana kalau harga bensin naik. Yang jelas pastinya berdampak bagi ekonomi saya," katanya.

Terlebih, lanjut Ica, toko kelontongnya tidak ingin menstok bensin terlalu banyak lantaran khawatir memicu kebakaran.

"Biasanya, saya hanya menstok sekitar 25 liter saja per hari untuk sekali penjualan," tuturnya.

Ica berharap, pemerintah mempertimbangkan kembali rencana kebijakan naiknya harga BBM.

"Kalau ditanya harapan, pastinya saya ingin pemerintah tidak menaikkan harga BBM," imbuhnya.

Sebagai informasi, konsumsi Pertalite telah mencapai 16,8 juta kilo liter (KL). Sedangkan Solar bersubsidi mencapai angka 9,9 juta KL.

Hingga akhir 2022 ini kuota subsidi dari Pertalite hanya akan tersisa 6,2 juta KL, dan Solar subsidi 5,1 juta KL.

Adapun akibat dari besarnya konsumsi BBM bersubdisi tersebut mengharuskan penambahan kuota subsidi, yang berarti anggaran belanja negara akan semakin besar. 

OPINI
Penutupan TPA Cipeucang dan Kegagalan Antisipasi Masalah Publik di Tangerang Selatan

Penutupan TPA Cipeucang dan Kegagalan Antisipasi Masalah Publik di Tangerang Selatan

Selasa, 23 Desember 2025 | 20:09

Penutupan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang di Kota Tangerang Selatan belakangan ini memicu krisis pengelolaan sampah yang cukup serius. Dampak dari kebijakan tersebut terlihat dari munculnya tumpukan sampah di berbagai jalan

NASIONAL
Dilarang Impor, Mulai April 2026 SPBU Swasta Wajib Beli Solar dari Pertamina 

Dilarang Impor, Mulai April 2026 SPBU Swasta Wajib Beli Solar dari Pertamina 

Jumat, 26 Desember 2025 | 09:02

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) membatasi impor bahan bakar minyak jenis solar bagi SPBU swasta hanya berlaku hingga Maret 2026.

TOKOH
Innalillahi, Epy Kusnandar ”Kang Mus” Meninggal Dunia

Innalillahi, Epy Kusnandar ”Kang Mus” Meninggal Dunia

Rabu, 3 Desember 2025 | 18:21

Kabar duka datang dari dunia hiburan Tanah Air. Aktor senior Epy Kusnandar meninggal dunia pada Rabu, 3 Desember 2025.Informasi tersebut pertama kali dibagikan melalui unggahan akun Instagram istrinya, Karina Ranau.

KAB. TANGERANG
Gigi Goyang pada Orang Dewasa Bisa Jadi Tanda Penyakit Serius, Ini Penjelasannya

Gigi Goyang pada Orang Dewasa Bisa Jadi Tanda Penyakit Serius, Ini Penjelasannya

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:03

Anggapan bahwa gigi goyang hanya dialami anak-anak saat masa pergantian gigi masih kerap ditemui di masyarakat.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill