Connect With Us

Kericuhan Caleg Demokrat Dipicu KPUD

| Rabu, 29 April 2009 | 17:47

TANGERANGNEWS-Kericuhan yang terjadi antara Sakti Nasution calon legislatif dari Partai Demokrat, yang menyerang rekan separtainya Jhon Alfred Nikujuluw pada Senin (27/04)lalu, dinilai karena dipicu penolakan KPUD atas aksi protes yang lontarkan Sakti. Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demoktat Kota Tangerang Herry Rumawatine mengatakan, penolakan KPUD kemungkinan membuat Sakti merasa hal itu tidak dapat menolong dirinya hingga melakukan kekerasan terhadap rekannya. “Kekalahan itu membuat emosinya jadi tidak stabil, ditambah KPUD yang mengetakan bahwa itu urusan internal partai sehingga John yang jadi sasarannya,” Herry menerangkan, masalah perbedaan perolehan suara Sakti yang kehilangan 4 suara di TPS 17, Kelurahan Panunggangan, Kecamatan Pinang, merupakan kewenangan KPUD untuk menyelesaikannya karena itu adalah suara milik pribadi. Pihak DPC juga tidak menyediakan tim advokasi untuk uruan pribadi tersebut. “Suara tersebut merupakan suara milik Sakti jadi itu adalah masalah pribadinya, kalau masalah itu menyangkut suara partai, baru itu kewenangan kita sebagai DPC,” katanya. Secara terpisah, Ketua KPUD Kota Tangerang Imron Khamami saat dimintai konfirmasi mengatakan, pengajuan protes yang dilontarkan Sakti seharusnya dilakukan ketika proses penghitungan suara masih di tingkat PPK atau TPS. Dikatakan, Jika caleg sudah ditetapkan, KPUD sudah tidak mempunyai kebijakan untuk merubahnya. “Protes itu harusnya dilakuan saat rekapitulasi di levelnya, misalnya jika peristiwanya di TPS harus diajukan melalui saksi parpol di TPS dan kalau terjadi di PPK laporkan ke saksi di PPK. Sekarang caleg untuk DPRD sudah ditetapkan, jadi kalau masih mau protes silahkan ajukan ke Mahkamah Konstitusi,” tandasnya(rangga)
MANCANEGARA
Jangan Kaget, Negara Ini Berikan Insentif Uang untuk Siswi Sekolah yang Hamil

Jangan Kaget, Negara Ini Berikan Insentif Uang untuk Siswi Sekolah yang Hamil

Sabtu, 3 Mei 2025 | 17:03

Pemerintah Rusia menerapkan kebijakan insentif uang tunai bagi perempuan hamil, termasuk mahasiswi dan siswi sekolah, sebagai upaya mendorong angka kelahiran nasional yang terus menurun

KAB. TANGERANG
Pabrik Helm dan Styrofoam di Cikupa Terbakar Hebat Disertai Ledakan

Pabrik Helm dan Styrofoam di Cikupa Terbakar Hebat Disertai Ledakan

Selasa, 6 Mei 2025 | 19:33

Kebakaran melanda pabrik produksi helm dan styrofoam di Jalan Bulakan Bitung Jaya, Kelurahan Dukuh, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Selasa 6 Mei 2025.

WISATA
Besok Ada Tradisi Seba Baduy 2025, Ini Rangkaian Jadwalnya

Besok Ada Tradisi Seba Baduy 2025, Ini Rangkaian Jadwalnya

Kamis, 1 Mei 2025 | 21:07

Berdasarkan informasi, tradisi tahunan ini akan diikuti 1.750 warga suku Baduy mulai Jumat, 2 Mei 2025, hingga Sabtu, 3 Mei 2025.

BANDARA
Artis Jonathan Frizzy Sudah 6 Kali Pesan Vape Isi Obat Keras ke Bandar di Malaysia

Artis Jonathan Frizzy Sudah 6 Kali Pesan Vape Isi Obat Keras ke Bandar di Malaysia

Selasa, 6 Mei 2025 | 16:21

Artis Jonathan Frizzy (JF) alias Ijonk diketahui sudah 6 kali memesan cartridge vape berisi obat keras jenis etomidate langsung kepada bandar di Malaysia.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill