Connect With Us

Ratusan Buruh Karton Ancam Mogok Kerja

| Senin, 9 Mei 2011 | 18:06

Buruh Pabrik Biskuit Blokir Jalan Parung Panjang (rangga / dira)

TANGERANG-Hubungan industrial kurang baik kini tengah terjadi, di PT Surya Renggo Container (SRC),  Batu Ceper, Kota Tangerang. Sebanyak 300 buruh di perusahaan ini, berencana  melakukan mogok kerja masal dalam waktu dekat ini, jika tuntutannya tidak dipenuhi oleh pihak managemen.  

Rencana aksi mogok kerja itu, terungkap dalam  pertemuan ratusan karyawan buruh di gedung Yayasan Anak Yatim di Gang Sawo III, Kelurahan Poris Plawad, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang, kemarin. Dalam pertemuan yang difasilitas Serikat Pekerja Indonesia (SPSI) diperusahaan tersebut , para pekerja sepakat akan melakukan mogok kerja jika tuntutannya tidak dipenuhi oleh pihak perusahaa.

“Jika tuntutan kita tidak dipenuhi oleh pihak managemen kita akan melakukan mogok kerja,” kata Rudi, Wakil Ketua Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI), dipabrik yang memproduksi karton itu. Menurut Kubil yang juga pekerja di perusahaan tersebut, tuntutan para pekerja diantaranya kenaikan gaji sebesar 14,2 persen sesuai anjuran pemerintah serta hilangkan intimidasi terhadap para buruh oleh pihak managemen.

Selama ini, kata Kubil, panggilan akrab Rudi, mengenai kenaikan gaji sebesar  14, 2 persen sesuai anjuran pemerintah tak pernah dilaksanakan oleh pihak mangamen. Pihak managemen, lanjut Rudi, pihak perusahaan tidak menggunakan aturan tapi menggunakan inflansi. Para pekerja hanya menerima 7 persen, itupun tidak rata.

“Kita menutut kepada perusahaan agar memberikan hak kita sebagai buruh dan sesuai anjuran pemerintah. Kita juga menuntut kepada pihak managemen agar tidak melakukan intimidasi terhadap para pekerja. Sebelumnya kerap terjadi intimidasi yang dilakukan oleh pihak mangamen,” terang Kubil.
 
Meski demikian, masih kata kubil, pihaknya kini tengah menunggu hasil dari kesepakatan antara buruh dan managemen, beberapa waktu lalu. Dimana dalam surat kesepakatan SPSI di perusahaan tersebut serta beberapa perwakilan buruh, pihak managamen akan melakukan investigasi terlebih dahulu.
 
“Pihak mangeman akan melakukan investigasi terlebih dahulu sampai tanggal 16 Mei mendatang di internal. Yang jelas kita tetap pada tuntutan sesuai kesepakatan bersama. Kita akan mengawal investigasi mereka,” ungkap Kubil. (DRA)

OPINI
Kepemimpinan Otentik Kepala Daerah

Kepemimpinan Otentik Kepala Daerah

Senin, 28 April 2025 | 17:39

Pilkada Serentak 2024 melahirkan Banyak Kepala daerah Terpilih sebagai Pemimpin Politik di daerah. Dampaknya adalah budaya retreat atau Pembekalan Yang dilaksanakan oleh Presiden RI melalui kementerian Dalam Negri kepada kepala daerah terpilih

BISNIS
Rumor Akuisisi GoTo oleh Grab Picu Kekhawatiran Pendapatan Driver Ojol Berkurang

Rumor Akuisisi GoTo oleh Grab Picu Kekhawatiran Pendapatan Driver Ojol Berkurang

Senin, 12 Mei 2025 | 16:21

Isu merger antara Grab dan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) kembali mencuat dan menjadi perhatian serius di kalangan pengemudi ojek online (ojol). Jika kabar tersebut benar, maka GOTO yang saat ini menjadi satu-satunya unicorn asli Indonesia

BANTEN
Gencarkan Listrik Merata, PLN Banten Sambungkan 13.516 Pelanggan dalam Sebulan

Gencarkan Listrik Merata, PLN Banten Sambungkan 13.516 Pelanggan dalam Sebulan

Sabtu, 10 Mei 2025 | 16:21

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten mencatat keberhasilan dalam penyambungan listrik bagi 13.516 pelanggan tegangan rendah sepanjang April 2025 melalui Program Juliet (Jualan Lincah Eksekusi Tuntas).

HIBURAN
Makin Ngeri, Final Destination Bloodlines Tayang di Bioskop Indonesia Tanpa Sensor

Makin Ngeri, Final Destination Bloodlines Tayang di Bioskop Indonesia Tanpa Sensor

Sabtu, 10 Mei 2025 | 17:24

Warner Bros. Indonesia memastikan film horor Final Destination: Bloodlines akan tayang di bioskop Tanah Air tanpa pemotongan, pembesaran gambar, atau efek blur.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill