Kasus LGBT Makin Merebak, Pakar Ungkap Penyebabnya
Sabtu, 5 Juli 2025 | 14:19
Fenomena LGBT kembali menjadi sorotan publik setelah sejumlah pasangan sesama jenis viral di media sosial.
TANGERANGNEWS.com-Tim SAR gabungan akhirnya menemukan korban yang tenggelam yang terseret arus Sungai Cisadane, di Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, pada Jumat 24 Mei 2024, sekitar pukul 21.05 WIB.
Jasad korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dengan kondisi terapung, pada radius kurang lebih 200 meter dari lokasi kejadian.
“Jasad korban akhirnya ditemukan tim SAR gabungan pada malam ini, kemudian kami lakukan evakuasi menuju RSUD Kabupaten Tangerang. Untuk proses selanjutnya dan kami serahkan kepada pihak keluarga," tegas Desiana Kartika Bahari, Kepala Basarnas Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC) dalam operasi SAR.
Sebelumnya upaya pencarian dilakukan oleh personel SAR gabungan, dengan melakukan penyisiran baik melalui aliran Sungai Cisadane.
"Selain itu juga pencarian melalui darat di pinggir sungai hingga radius 4 KM dari lokasi kejadian," jelas Desiana.
Puluhan personel SAR gabungan dari berbagai instansi dikerahkan dalam upaya pencarian terhadap korban.
Sebelumnya, remaja yang diketahui bernama Mario Harja alias Yongki, 15, dikabarkan tenggelam akibat terseret arus sungai Cisadane, pada Kamis 23 Mei 2024, sekitar pukul 15.30 WIB di Jalan Tanah Gocap, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang. Korban diduga terseret arus sungai saat berenang bersama tiga temannya.
Fenomena LGBT kembali menjadi sorotan publik setelah sejumlah pasangan sesama jenis viral di media sosial.
Paramount Land melakukan serah terima unit komersial Verona Junction dan Sorrento Grande West kepada konsumen. Kedua produk komersial ini menjadi bagian dari kawasan strategis yang dijuluki sebagai The Most Vibrant Commercial di Gading Serpong.
Sniffing merupakan metode peretasan yang memungkinkan pelaku mengintip dan mencuri data digital yang dikirim melalui jaringan internet, terutama WiFi publik.