Connect With Us

Polisi Bilang Dwi Bukan DPO

| Sabtu, 18 Juni 2011 | 19:07

TKP penyekapan Dwi (tangerangnews / dira)

TANGERANG-Chandra, seorang petugas registrasi pendaftaran narapidana Lapas Dewasa Tangerang menahan Dwi Ning Hariyanti yang dituduh sebagai penipu. Menurut polisi, Dwi tidak ada dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).

"Bukan DPO, dia baru dilaporkan oleh mantan suaminya," ujar Herry Herwyawan Kepala Satuan Reserse Mobile (Resmob) Polda Metro Jaya, Kompol Herry Heryawan saat dihubungi detikcom, Sabtu (18/6/2011).

Menurut Herry, Chandra juga tidak mempunyai hak untuk menahan Dwi. Penahan terhadap seseorang merupakan wewenang aparat penegak hukum.

"Si C (Chandra) itu dia tidak ada masalah dengan si korban dan dia tidak punya kewenangan untuk menangkap orang. Apalagi orang itu bukan dibawa ke kantor polisi." kata Herry.

Semalam, polisi mengamankan pelaku dan korban. Menurut Herry, Dwi diketemukan dalam sebuah kamar dalam kondisi tangan terborgol. Atas kasus ini, Chandra dan Ibunya yang berinisial D pun telah ditahan. Mereka dikenai pasal 328 KUHP tentang merampas kemerdekaan orang lain.

"Orang ini (Dwi) sudah disekap sejak hari Kamis. Hari kamis sempet dikasih makan hari Jumat sampai Sabtu tidak dikasih makan. Korban ini dijambak terus ditampar. Pas waktu korban mau melarikan diri korban diseret lagi terus ditampar lagi dan korban juga diborgol," kata Herry menerangkan.

Dwi disekap oleh 3 orang di lantai 2 Perumahan Banjar Wijaya, Cipondoh, Tangerang. Menurut mertua Chandra, Andi, Dwi ditahan karena Dwi adalah seorang penipu. Andi menyebut Dwi telah masuk dalam DPO polisi selama 2 tahun.
Karena ingin kabur, Dwi akhirnya meloncat dari lantai 2. Akibatnya, tulang belakang Dwi patah. Kini ia dirawat di Rumah Sakit Usada Insani, Jl KH Hasyim Asyahari, Cipondoh, Tangerang.(DTK/DRA)

KOTA TANGERANG
KNPI Kota Tangerang Siap Dilibatkan Atasi Premanisme

KNPI Kota Tangerang Siap Dilibatkan Atasi Premanisme

Minggu, 11 Mei 2025 | 18:38

Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Tangerang menanggapi pernyataan Wali Kota, Sachrudin yang bakal melibatkan peran pemuda, untuk mengurangi angka kriminalitas maupun premanisme di Kota Benteng.

OPINI
Kepemimpinan Otentik Kepala Daerah

Kepemimpinan Otentik Kepala Daerah

Senin, 28 April 2025 | 17:39

Pilkada Serentak 2024 melahirkan Banyak Kepala daerah Terpilih sebagai Pemimpin Politik di daerah. Dampaknya adalah budaya retreat atau Pembekalan Yang dilaksanakan oleh Presiden RI melalui kementerian Dalam Negri kepada kepala daerah terpilih

MANCANEGARA
Konflik India-Pakistan Berpotensi Ganggu Ekspor Batu Bara Indonesia

Konflik India-Pakistan Berpotensi Ganggu Ekspor Batu Bara Indonesia

Jumat, 9 Mei 2025 | 12:19

Indonesia berpotensi terdampak secara ekonomi jika konflik antara India dan Pakistan terus berlanjut. Salah satu sektor yang diperkirakan akan terkena imbasnya adalah ekspor batu bara, yang selama ini menjadi komoditas andalan

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill