TANGERANG-Warga Pondok Bahar Kecamatan
Karang Tengah, Kota Tangerang akhirnya menghentikan aksinya sendiri setelah memblokir tol Jakarta-Tangerang pada pukul 11.37 WIB, Minggu (3/7). Namun, warga berjanji akan melakukan aksi serupa jika tuntutan warga tidak mendapat tanggapan dari Pemkot Tangerang dan PT Jasa Marga.
Sabarudin, warga setempat mengatakan, sebenarnya warga tidak akan melakukan aksi yang berlebihan kalau saja ada tindakan persuasif dari pihak aparat kepolisian dan PT Jasa Marga.
"Tadi kan karena ada perlawanan juga dari polisi. Kami jadi emosi, ditambah petugas PT Jasa Marga dari orang dari Pemkot Tangerang juga tidak mau datang, ada yang datang tapi tidak memiliki kewenangan untuk bicara kepada kami," ujar warga RT 02 / 01 itu, seusai melakukan unjuk rasa.
Meski sudah selesai melakukan penutupan jalan. Namun, warga masih tetap berkumpul di sekitar lokasi. "Suatu saat kami akan melakukan hal yang sama lagi. Pokoknya sampai tuntutan kami soal jalan layang di penuhi," ujar Sabarudin.
Sementara itu, tampak petugas polisi dibantu petugas PT Jasa Marga membersihkan dua ruas jalan tol Jakarta-Tangerang dari batu, besi dan benda lainnya yang digunakan warga untuk menutup jalan. Polisi juga turut serta memadamkan api dikolong jalan tol tersebut. Karena warga sengaja membakarnya, sebab dianggap jalan itu sudah tidak layak untuk warga. (DRA)