Connect With Us

Ketahuan Saat Curi Motor di Unis, Pelaku Todongkan Senpi

| Senin, 19 Desember 2011 | 18:22

ilustrasi senpi (tangerangnews / tangerangnews)

TANGERANG-Aksi pencurian motor di depan Kampus Universitas Syekh Maulana Yusuf (Unis), Kota Tangerang  kembali terjadi setelah sebelumnya lima motor hilang di lokasi yang sama pada November lalu. Namun, kali ini pelaku tak berhasil membawa hasilnya, lantara dipergoki pemilik kendaraan.
Kali ini, sepeda motor Yamaha Vega R bernomor polisi B-6710-VBZ milik Deden Khoerudin, hampir raib dicuri.
 
Peristiwa itu terjadi pada Minggu (18/12) sekitar pukul 21.00 WIB. Ketika itu, Deden yang berprofesi sebagai penjaga warnet I-Poin yang terletak di depan Unis tengah melayani pelanggannya. Saat keadaan sepi, pelaku mengambil motor Deden yang terparkir di depan warnet, dengan cara menjebol kunci kontak menggunakan kunci leter T.
 
 Namun saat pelaku membawa motornya beberapa meter dari warnet, aksinya diketahui Deden. “Saya liat dari dalam warnet motor sudah tidak ada di parkiran. Saya langsung keluar dan melihat pelaku sedang menuntun motor saya seraya membawa kunci leter T,” katanya.
 
Deden langsung meneriaki pelaku. Karena kaget, pelaku menjatuhkan motor Deden di pinggir jalan. Ketika hendak dikejar, pelaku mengeluarkan senpi (senjata api) dan menodongkannya ke Deden. “Tiba-tiba dia langsung langsung nodong. Saya takut, jadi tidak saya kejar,” ungkapnya.
 
 Pelaku kemudian melarikan diri besama rekannya menggunakan sepeda motor.  Deden mengaku, tidak begitu melihat jelas ciri-ciri pelaku. “Saat itu gelap, jadi tidak melihat wajahnya. Cuma dia memakai topi dan jaket hitam,” ungkapnya.
 
Untuk diketahui, aksi pencurian di kawasan Unis Tangerang sudah beberapa kali terjadi. Sebelumnya sepeda motor milik wartawan harian media onlie di Tangerang dicuri saat terparkir di depan warnet I-Poin tersebut.

Sementara Kapolsek Tangerang (Benteng) Kompol Iman Pribadi, mengaku belum mendapat laporan peristiwa aksi curanmor tersebut. Terkait senpi yang digunakan pelaku, menurutnya belum bisa dipastikan itu asli atau palsu. “Saya belum dapat laporan. Kalau senpi itu bisa asli atau paslu. Nanti kita selidiki,” katanya. (RAZ)

TANGSEL
Masih Bebas, Kuasa Hukum Korban Dugaan Pelecehan Seksual di SMK Waskito Desak Pelaku Ditahan

Masih Bebas, Kuasa Hukum Korban Dugaan Pelecehan Seksual di SMK Waskito Desak Pelaku Ditahan

Selasa, 13 Mei 2025 | 20:42

Kasus dugaan kekerasan seksual yang terjadi di SMK Waskito hingga saat ini masih menjadi perhatian. Terduga pelaku dalam kasus ini diketahui belum dilakukan penahanan oleh pihak kepolisian.

BANDARA
Sepekan Penerbangan Haji, InJourney Airports Layani Keberangkatan 52 Ribu Jemaah

Sepekan Penerbangan Haji, InJourney Airports Layani Keberangkatan 52 Ribu Jemaah

Senin, 12 Mei 2025 | 21:03

Bandara-bandara PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Aiports) dalam satu minggu penyelenggaraan penerbangan haji pada 2 - 8 Mei 2025, telah melayani keberangkatan sekitar 52 ribu jemaah calon haji ke Tanah Suci.

MANCANEGARA
Konflik India-Pakistan Berpotensi Ganggu Ekspor Batu Bara Indonesia

Konflik India-Pakistan Berpotensi Ganggu Ekspor Batu Bara Indonesia

Jumat, 9 Mei 2025 | 12:19

Indonesia berpotensi terdampak secara ekonomi jika konflik antara India dan Pakistan terus berlanjut. Salah satu sektor yang diperkirakan akan terkena imbasnya adalah ekspor batu bara, yang selama ini menjadi komoditas andalan

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill