Bos OpenAI Wanti-wanti Masyarakat Jangan Curhat Hal Pribadi ke ChatGPT
Jumat, 1 Agustus 2025 | 07:29
CEO OpenAI Sam Altman memperingatkan masyarakat untuk tidak sembarangan membagikan informasi pribadi kepada chatbot ChatGPT.
TANGERANGNEWS.com-Peristiwa unik terjadi di Rusia bertepatan dengan musim salju di negara tersebut. Bukannya boneka salju, sejumlah patung berbentuk penis malah bermunculan di Kota Ekaterinburg.
Awalnya, satu patung penis muncul di suatu taman di luar gedung opera kota itu. Patung itu menjulang tinggi dengan sangat detail.
Patung penis itu berdiri hampir sepanjang hari sebelum dihancurkan dengan traktor oleh petugas kebersihan kota.
Namun, patung berbentuk serupa malah kembali muncul di taman-taman di seluruh kota. Bahkan ada yang dibuat di atas kap mobil yang sedang di parkir.
Alexei Bubnov, Wakil Wali Kota Ekaterinburg merasa geram dan menginstruksikan masyarakat menghancurkan patung tersebut jika menemukannya.
“Penegakan hukum mungkin perlu mulai bekerja,” tegasnya, seperti dilansir dari Sindonews, Sabtu 4 November 2023.
Warga juga diminta mengirimi gambar patung penis sehingga petugas kebersihan dapat dikerahkan ke lokasi untuk memberesaknnya.
“Jika mereka menghina seseorang, kemungkinan besar itu merupakan pelanggaran administratif. Libatkan penegak hukum dan hancurkan. Ini adalah provokasi, dan kita harus melawan orang-orang ini,” tambah Alexei.
Namun, warga Ekaterinburg tidak sependapat dengan semangat perintah wakil wali kota tersebut. Masyarakat tampaknya lebih menyukai patung-patung penis saltu itu tetap berdiri kokoh.
CEO OpenAI Sam Altman memperingatkan masyarakat untuk tidak sembarangan membagikan informasi pribadi kepada chatbot ChatGPT.
Hujan yang mengguyur wilayah Kota Tangerang dan sekitarnya menyebabkan banjir di sejumlah titik, sejak Minggu 6 Juni 2025, malam. Bahkan peristiwa ini menjadi pemberitaan di media Malaysia.
Menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, program diskon pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) serta Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) kembali digulirkan.