Makam Kapitan Oet Kiat Tjin Berusia 100 Tahun di Kota Tangerang Diusulkan Jadi Situs Cagar Budaya
Jumat, 3 Mei 2024 | 18:53
Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terus berkomitmen meningkatkan program pelestarian potensi cagar budaya.
TANGERANG – Berbagai bencana seakan tidak ada hentinya melanda Indonesia. Belum selesai soal kabut asap, kali ini musibah berbeda dialami warga yang ada di Papua.
Belakangan ini, Distrik Kayuwage, Wanobarat dan Goabaliem, Kabupaten Lanny Jaya, Papua, mengalami embun es asam. Embun tersebut mengakibatkan tanaman dan ternak para warga mati.
Tidak hanya itu, embun es asam juga membuat kulit yang terkena akan mengalami luka. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, sekitar 800 warga terpaksa harus mengungsi.
Sekretaris Daerah Lanny Jaya Christian Sohilait mengungkapkan, ratusan warga tersebut akan diungsikan ke beberapa daerah di sekitar Lanny Jaya. “Mereka diperkirakan mengungsi ke Kabupaten Puncak, Puncak Jaya, Nduga dan Tiom, ibu kota Lanny Jaya,” ujar Christian, dikutip Merdeka.
Ratusan warga dari wilayah itu berjalan kaki menuju tempat pengungsian. Sementara untuk warga yang tidak kuat berjalan akan diungsikan ke Tion dan Wamena dengan menggunakan pesawat MAF.
Bencana embun es asam yang melanda beberapa daerah di Papua itu sudah berlangsung selama sepekan. Namun, kondisi terburuk terjadi pada Minggu (25/10).
Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terus berkomitmen meningkatkan program pelestarian potensi cagar budaya.
PT PLN (Persero) memberikan kesempatan bagi para pegawai wanita, atau Srikandi PLN, untuk berperan dalam menjaga keandalan pasokan listrik dan memberikan pelayanan terbaik kepada konsumen.
Selama libur Lebaran 2024, Kota Tangerang memiliki berbagai tempat yang masih dapat dikunjungi.
Persikota Tangerang memastikan poin penuh dalam laga lanjutan 80 Besar Liga 3 Nasional.