Connect With Us

Angpao di Mata Anak-anak

Redaksi | Sabtu, 13 Februari 2021 | 19:35

Pertunjukkan Barongsai yang ditampilkan untuk memeriahkan malam pergantian tahun 2569 ke tahun 2570 di Vihara Kwang In Thang, Pondok Cabe Udik, Pamulang, Tangerang Selatan. (@TangerangNews / Rachman Deniansyah)

 

Anak-anak adalah kelompok umur yang mungkin paling bahagia ketika Imlek tiba. Maklum, anak kecil belum sepenuhnya tahu makna kekeluargaan yang lebih besar dari sekedar menerima amplop merah ini.

 

Karena ekonomi negara terus bertumbuh dan tingkat pendapatan setiap keluarga juga meningkat, maka sudah pasti angpao juga bertambah setiap tahunnya. Tentu saja, tanpa mengesampingkan efek pandemi Covid-19 yang tentu berimbas pula pada pendapatan keluarga warga Tionghoa di Indonesia.

 

Jumlah tetangga dan sanak keluarga yang cenderung bertambah setiap tahunnya berpotensi pula menambah jumlah angpao yang didapat. Sebelum pandemi, semakin banyak rumah tetangga dan kerabat yang sanggup dikunjungi ketika Imlek, semakin banyak pula angpao yang didapat. 

Di masa pandemi seperti ini, tatap muka secara fisik pasti jauh berkurang. Tapi bukan berarti tradisi memberikan angpao lantas terhambat. Warga masih bisa berkirim “angpao virtual” via transfer online tentunya.

 

Walaupun diberikan kepada anak kecil, tapi biasanya setelah dibuka, uang angpao pasti dititipkan ke orang tua. Bahkan untuk anak bayi, angpao sudah pasti menjadi milik orang tua. Makanya, biasanya orang tua juga bersemangat membawa anaknya untuk berkunjung ke banyak rumah keluarga dan tetangga.

 

Positifnya, tradisi ini secara tidak langsung menjadi mekanisme sosial yang sangat efektif untuk menjaga silaturahmi. Tentunya, mencari angpao bukan tujuan utama. Pada akhirnya semua orang memberi dan mendapatkan angpao dari anak-anaknya. Selain itu tidak semua orang diberikan angpao jika dirasa tamu yang berkunjung tidak memiliki hubungan yang terlalu akrab dengan tuan rumah.

MANCANEGARA
Pria di Nigeria Nekat Bakar Masjid Gegara Masalah Warisan, 11 Orang Tewas

Pria di Nigeria Nekat Bakar Masjid Gegara Masalah Warisan, 11 Orang Tewas

Jumat, 17 Mei 2024 | 12:43

Sebanyak 11 orang jemaah dinyatakan tewas dan puluhan lainnya luka-luka dalam aksi pembakaran masjid yang dilakukan oleh seorang pria di negara bagian Kano, Nigeria Utara.

KOTA TANGERANG
Kelompok Gangster Bersajam Serang Warga di Cipondoh Tangerang

Kelompok Gangster Bersajam Serang Warga di Cipondoh Tangerang

Sabtu, 18 Mei 2024 | 16:40

Sekelompok remaja diduga gangster melakukan aksi penyerangan kepada warga Poris Plawad, di Jalan Hasyim Ashari, Kelurahan Poris Plawad Utara, Kecamatan Cipondoh Kota Tangerang, Sabtu 18 Mei 2024, dini hari.

OPINI
Cara Islam Mewujudkan Transportasi Aman dan Nyaman

Cara Islam Mewujudkan Transportasi Aman dan Nyaman

Rabu, 15 Mei 2024 | 13:55

Transportasi aman dan nyaman adalah tuntutan kebutuhan setiap individu masyarakat. Dengannya dapat mengantarkan ke tempat tujuan dengan selamat. Terhindar dari ancaman kejahatan selama diperjalanan dan kecelakaan lalu lintas.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill