Connect With Us

Soroti Kasus ‘Babi Ngepet’, GP Ansor Mengaku Prihatin & Terusik

Redaksi | Kamis, 29 April 2021 | 16:55

Bendahara GP Ansor Kota Depok, Ahmad Iyan Ardiansyah. (Istimewa / Istimewa)

 

TANGERANGNEWS.com-Viralnya pemberitaan ‘babi ngepet’ di Sawangan Kota Depok rupanya membuat GP Ansor Kota Depok terusik. 

GP Ansor pun turut berupaya agar tidak mudah percaya dengan berita yang belum jelas kebenarannya. 

“Allhamdulillah, saat ini sudah clear, pihak Kepolisian sudah menangkap pelaku. Kami sangat prihatin sebenarnya, sebaiknya kan seorang ustaz mengajarkan tetang kebaikan, bukan justru sebaliknya,” jelas Bendahara GP Ansor Kota Depok, Ahmad Iyan Ardiansyah kepada wartawan.

Iyan mengutip perkataan filosuf Islam Ibn Rusyd. "Jika ingin menguasai orang bodoh, maka bungkus ke batilan dengan kedok Agama". 

Kedepan, Iyan mengatakan, masyarakat harus lebih selektif dalam menerima informasi. 

“Jangan mudah percaya jika belum terbukti kebenarannya. Karena berita bohong ketika tersebar akan menjadi fitnah, karenanya Islam mengajarkan, bahwa fitnah itu lebih kejam dari pembunuhan,” pungkasnya.

MANCANEGARA
Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Rabu, 5 November 2025 | 12:34

Nama Zohran Mamdani menjadi sorotan dunia usai hasil proyeksi pemilu menunjukkan dirinya unggul jauh dalam pemilihan Wali Kota New York.

TANGSEL
Ini Tampang Penyobek Jok Motor di Parkiran Unpam Viktor Tangsel, Alasannya Gegara Emosi

Ini Tampang Penyobek Jok Motor di Parkiran Unpam Viktor Tangsel, Alasannya Gegara Emosi

Sabtu, 15 November 2025 | 18:46

Pelaku penyobekan jok sepeda motor di parkiran lantai tiga Universitas Pamulang (Unpam) kampus Viktor, Tangerang Selatan (Tangsel), berhasil teridentifikasi.

AYO! TANGERANG CERDAS
Tak Ada Bocoran, Kemendikdasmen Sebut Soal TKA Berbeda Tiap Perangkat

Tak Ada Bocoran, Kemendikdasmen Sebut Soal TKA Berbeda Tiap Perangkat

Selasa, 4 November 2025 | 12:56

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) meminta para siswa yang akan mengikuti Tes Kemampuan Akademik (TKA) untuk tidak terpancing mencari bocoran soal.

OPINI
Kriminalisasi Niat Baik dan Matinya Nalar Kritis

Kriminalisasi Niat Baik dan Matinya Nalar Kritis

Jumat, 14 November 2025 | 15:15

Tragedi pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) dua guru di Luwu Utara, dipicu oleh pungutan komite sekolah senilai dua puluh ribu rupiah, adalah sebuah anomali yudisial yang menyayat keadilan.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill