Connect With Us

Takut Dibanting Seperti Lesti, Lakukan Ini Jika Pasangan KDRT

Fahrul Dwi Putra | Jumat, 21 Oktober 2022 | 13:23

Ilustrasi penganiayaan. (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com-Kasus kekerasan dalam rumah tanga (KDRT) yang melibatkan artis Lesti Kejora dan Rizky Billar sempat mencuat dan menjadi perbincangan hangat di masyarakat.

Timbulnya kasus ini kembali memberi perhatian pada permasalahan KDRT di Indonesia yang bukanlah persoalan main-main. Umumnya, perempuan kerap menjadi korban dari KDRT lantaran sering dianggap sebagai makhluk yang lemah.

Namun, sebenarnya perempuan pun dapat melawan tindakan KDRT dengan melindungi dirinya sendiri. Berikut ini tips bertahan dan menghadapi KDRT bagi perempuan menurut atlet Mixed Martial Arts (MMA) wanita, Nurul Azizah seperti dilansir dari onepride.net, Jumat, 21 Oktober 2022.

 

1. Percaya diri

Percaya diri adalah salah satu aspek penting pertama yang harus dimiliki dan untuk memunculkan rasa percaya diri tersebut dapat dengan belajar bela diri. Selain untuk kesehatan, dengan bela diri dapat mengantisipasi bila mendapat ancaman-ancaman tertentu.

 

2. Pertahanan Cekikan

Jika sedang dalam situasi akan dicekik, langkah yang perlu dilakukan adalah menurunkan dagu ke area dada hingga seperti menempel, tujuannya agar menutup akses bagi lawan yang ingin mencekik.

Seandainya leher terbuka secara lebar seolah menerima cekikan maka dapat dipastikan perlahan-lahan akan kehilangan oksigen. Nurul menyebut dalam MMA teknik tersebut bernama defense teknik rear naked choke.

 

3. Jangan Panik

Langkah selanjutnya masih berkaitan dengan teknik sebelumnya, setelah berhasil menggagalkan upaya mencekik segeralah melakukan serangan balasan. Dalam melakukan serangan balasan perlu untuk menjaga kondisi agar tidak panik. Utamakan menyerang pada titik kelemahan lawan seperti salah satunya yakni pada area alat vital.

 

4. Gunakan Knee atau Langsung Tendang Alat Vital

Dalam melakukan serangan balasan tersebut langkah yang dapat dilakukan yakni dengan cara knee atau menggunakan lutut untuk mengincar area alat vital tersebut. Apabila jarak yang dicapai tidak mencukupi, gunakan tendangan biasa dengan tetap mengarah ke alat vital lawan.

 

5. Belajar BJJ

Brazilian Jiu-Jitsu (BJJ) menurut Nurul merupakan salah satu beladiri yang sangat cocok untuk dipelajari sebagai woman self  defense dalam menghadapi KDRT.

Menurut Nurul, sejatinya semua bela diri bagus, tetapi BJJ dirasa lebih tepat. Sebab, tekniknya yang berupa banting, cekikan, dan kuncian sangat cocok untuk digunakan untuk keluar dalam kondisi terancam. Selain itu, teknik tersebut bisa digunakan melawan orang dengan badan yang lebih besar.

Teknik submission atau cekikan dalam BJJ tidak hanya dapat dilakukan dalam posisi ground, tetapi bisa dilakukan juga dalam posisi berdiri sehingga lebih efisien.

Sebagai informasi tambahan, wanita asal Tangerang berjuluk Benteng Betawi tersebut merupakan seorang jawara yang menguasai 10 jenis seni beladiri.

Selain itu, Nurul merupakan petarung One Pride MMA di kelas woman strawweight. Kini dia mengajar bela diri di BSA Martial Arts Center yang bermarkas di Rawa Buntung, Serpong Tangerang.

TEKNO
Kemenkeu Tegaskan Video Sri Mulyani Sebut Guru Beban Negara Hoaks Buatan Deepfake AI

Kemenkeu Tegaskan Video Sri Mulyani Sebut Guru Beban Negara Hoaks Buatan Deepfake AI

Rabu, 20 Agustus 2025 | 13:11

Kementerian Keuangan menepis beredarnya video di media sosial yang menampilkan Menteri Keuangan Sri Mulyani disebut menyebut guru sebagai beban negara.

MANCANEGARA
 Banjir Tangerang Masuk Berita Malaysia, Netizen: Go Internasional

Banjir Tangerang Masuk Berita Malaysia, Netizen: Go Internasional

Senin, 7 Juli 2025 | 22:19

Hujan yang mengguyur wilayah Kota Tangerang dan sekitarnya menyebabkan banjir di sejumlah titik, sejak Minggu 6 Juni 2025, malam. Bahkan peristiwa ini menjadi pemberitaan di media Malaysia.

BANDARA
17 Agustus, Penumpang Pesawat Diminta Ikut Sikap Sempurna 3 Menit

17 Agustus, Penumpang Pesawat Diminta Ikut Sikap Sempurna 3 Menit

Sabtu, 16 Agustus 2025 | 19:37

PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) akan menggelar peringatan detik-detik proklamasi di 37 bandara pada 17 Agustus 2025. Para penumpang pesawa pun diminta untuk bersikap sempurna selama 3 menit.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill